Pembaretan Patriot Garuda Nusantara di Pati Diguyur Hujan Lebat

PATI – jurnalpolisi.id Jumat 17 Desember 2021, Patriot Garuda Nusantara (PGN)adalah  Organisasi Massa (Ormas),yang memiliki banyak pengikut di Tanah Air. Bahkan PGN yang dipimpin Ketua Umum Gus Iwan Cahyono ini digadang-gadang menjadi salah satu ormas yang paling disukai rakyat, karena platform, misi dan visinya yang baik dalam kehidupan berbangsa dan bernegara diantaranya ikut menjaga kedaulatan NKRI. Dengan performa yang baik itu, tak heran PGN yang didirikan oleh Kh Nuril Arifin (Gus Nuril) ini mendapat pujian dan dukungan dari berbagi pihak. Di Pati antusiasme peserta pembaretan/pembekalan dan pengambilan sumpah Kader Patriot Garuda Nusantara (PGN) Markas Komando Daerah (Makoda) Pati sangat tinggi terbukti acara pembaretan yang bertempat di halaman Kantor Bakorwil Pati , siang ini meskipun diguyur hujan namun berjalan dengan meriah. Setelah  rombongan Gus Nuril   bersama Irjen Pol Marthinus Hukom SIk MH dan Ketua PGN Pusat Iwan Cahyono, disusul rombongan Bupati Haryanto bersama jajaran Forkopimda dan dari MUI, FKUB, PC NU Pati, serta PD Muhammadiyah setempat acara langsung dimulai dengan pengalungan srlendang pengalungan selendang dari Gus Nuril Arifin, termasuk di antaranya adalah Bupati Haryanto. Berikutnya rombongan pun menuju panggung kehormatan sebelah kanan, dan para peserta pembaretan pun sudah bersiap di lapangan.Diiringi hujan lebat dimulainya pembaretan yang didahului dengan menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonsia Raya. Berkait hal tersebut seluruh rombongan yang semula sudah naik di atas panggung, Sebelum Gus Nuril Arifin Husein melakukan pembaretan kepada PGN Makoda Pati Raya, terlebih dahulu memandikan mereka dengan air kembang di bawah guyuran hujan. Kemudian rombongan tamu kehormatan menuju ke depan panggung, dan Gus Nuril pun mulai satu per satu memandikan  perwakilan peserta pembaretan dengan air kembang. Selesai itu baru berlangsung pemberetan dengan diiringi lagu Syukur berulang-ulang sampai selesai acara tersebut. Setelahnya Irjen Pol Marthinus Hukom SIK MH memberikan arahan, dan  salah satu penegasan yang disampaikan, yaitu bahwa makna baret adalah identitas diri suatu kesatuan/kelompok. ”Karena itu, baret adalah merupakan suatu kehormatan dan harga diri yang harus dijaga oleh seluruh pemakaianya, yakni anggota Patriot Garuda Nusantara,” ucapnya. Gus Nuril saat menggelorakan kesanggupan peserta menjaga keutuhan NKRI dijawab dengan teriakan yang tak kalah tegasnya ,serentak terdengar, ”Sangguuuup….!” Karena itu, Gus Nuril pun menegaskan, untuk tetap menjaga keutuhan NKRI ini tidak perlu merasa takut, karena Allah SWT akan selalu mendampingi kita, sehingga selain itu kalian harus sanggup menjaga diri sendiri dan menjaga yang di sebelahnya. Bupati Haryanto yang diminta oleh Gus Nuril untuk menyampaikan pesan-pesannya kepada para pengikut PGN, antara lain menilai bahwa visi dan misi PGN dinilai cukup bagus. Sehingga pihaknya bersama seluruh masyarakat pun siap memerangi sikap dan perbuatan radikalisme yang ada di Kabupaten Pati, dan di seluruh Nusantara. Seperti apa yang disampaikan oleh Gus Nuril, Haryanto berkata juga siap memerangi penyakit masyarakat. ” kami juga siap untuk menjaga keutuhan NKRI agar tidak dipecah belah oleh paham radikalisme dan juga memerangi penyakit masyarakat,” pungkasnya. Acara demi acara berlangsung dengan penuh kidmat meski nampak ada seorang undangan yang pingsan dan diguyur hujan lebat mulai pembukaan sampai acara ditutup. Sebelum acara saat awak media wawancara ketua PGN Pati, Slamet Widodo, SH mengatakan harapanya “semoga PGN di Pati  bisa menjadi ormas yang  berperan aktif sesuai aturan dan sesuai harapan.” Lebih lanjut Widodo mengatakan, “pada saat ini kita mengikuti pemerintah dalam pemberantasan prostitusi tapi harus semua diberantas tidak ada istilah legal dan ilegal termasuk di LI (lorog Indah) ini jangan sampai ada protitusi. Bangunan yang sudah ada di LI jangan sampai dibongkar akan lebih berguna untuk dialih fungsikan ke hal yang lebih positif, seperti gedung kepunyaan pak Sapak ini yang dihibahkan untuk Markas Komando PGN Pati dan Ponpes Pangeran Benowo Soko Tunggal”. ujarnya. ( Mury) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *