Lagi-Lagi Gibran Bersikap Tegas, Kali Ini Giliran Sopir Bus Yang Dipecat
Mei 11, 2021
Solo, jurnalpolisi.id
Sopir Bus Batik Solo Trans (BST) yang ugal-ugalan sehingga menyebabkan terserempetnya bus kebanggaan wong Solo tersebut oleh Kereta Api Batara Kresna di Persimpangan Gendengan,Solo,membuat Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengambil langkah tegas. Alasannya,sopir BST tersebut menurut Gibran, sudah melakukan pelanggaran berat.
“Sudah kami proses, driver atas nama Rohmat sudah kami berhentikan,” ujar Gibran, Senin (10/05/2021).
Ia menjelaskan, sopir bus BST itu diberhentikan pasca terjadinya insiden BST berserempetan dengan KA Batara Kresna, Sabtu (08/05/2021) lalu.
“Yang jelas, yang bersangkutan sudah menyalahi SOP. Sudah melebihi batas marka pembatas untuk kereta. Kesalahannya kategori berat,” tandasnya.
Ia mengaku masih menunggu hasil penghitungan terkait kerugian terkait insiden tersebut. Gibran mengaku belum bisa memastikan jumlah rupiah kerugian yang ditimbulkan.
Gibran menambahkan, tidak ada korban jiwa meski bus dalam kondisi rusak. Atas keteledoran sopir tersebut, dirinya minta maaf.
“Mohon maaf, kami akan evaluasi. Aku yo sakjane ra setuju contra flow. (Saya juga tidak setuju contraflow). Keputusan contraflow kan ada sebelum saya menjabat. Nanti akan kami evaluasi lagi,” imbuhnya.
(Tumirin)