H+7 Kecelakaan Lalu Lintas Turun 30 Persen, Kakorlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho: One Way Nasional Efektif Tekan Fatalitas Arus Balik Lebaran 2025
Jakarta – jurnalpolisi.id
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum mengungkapkan kabar menggembirakan terkait pelaksanaan arus balik Lebaran 2025 dalam Operasi Ketupat. Salah satu capaian penting yang disorot adalah penurunan angka kecelakaan lalu lintas nasional sebesar 30 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Dalam konferensi pers di Command Center KM 29 Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (7/4/2025), Irjen Agus menyebut sistem one way nasional yang diberlakukan dari KM 414 Tol Kalikangkung hingga KM 70 Tol Cikampek Utama berperan besar dalam menekan potensi kemacetan dan kecelakaan.
“Untuk lakalantas, Alhamdulillah ada penurunan dari 3.728 selama operasi tahun lalu menjadi 2.637 tahun ini. Jadi ada penurunan jumlah kecelakaan 30 persen. Fatalitas korban meninggal dunia juga turun 47 persen,” ujar Kakorlantas.
Turunnya angka kecelakaan ini dinilai sebagai bukti efektivitas kolaborasi antarinstansi dalam pengamanan arus mudik dan balik tahun ini. Petugas gabungan dari Polri, TNI, Kementerian Perhubungan, dan instansi terkait lainnya berjaga di berbagai titik strategis untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.
Lebih lanjut, Kakorlantas menyampaikan bahwa hingga Senin pagi, arus lalu lintas dari arah timur menuju Jakarta telah mencapai sekitar 1.375.000 kendaraan dari total proyeksi 2,2 juta kendaraan selama arus balik. Hal ini menunjukkan bahwa sekitar 60 persen pemudik telah kembali ke wilayah Jabodetabek.
“Kelihatannya dari arus yang kami pantau sampai pagi hari ini, kemungkinan malam ini adalah puncak arus balik,” jelasnya.
Kakorlantas menegaskan bahwa perhitungan jumlah kendaraan yang telah masuk akan terus dibandingkan dengan data tahun lalu sebagai acuan evaluasi dan perencanaan arus balik selanjutnya.
Selama Operasi Ketupat 2025, Korlantas terus mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati dalam berkendara, beristirahat di rest area bila lelah, dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan demi keselamatan bersama.
Editor: Ismail Marjuki JPN
