Jalan Berlubang di Lhokseumawe Tingkatkan Risiko Kecelakaan, Warga Diminta Waspada

LHOKSEUMAWE – jurnalpolisi.id

Kondisi jalan berlubang di sejumlah ruas jalan nasional yang melintasi wilayah Kota Lhokseumawe menjadi perhatian serius karena berpotensi mengganggu keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas.

Kepada awak media, kamis (16/1/2025) pagi, Kapolres Lhokseumawe, AKBP Henki Ismanto, S.I.K, melalui Kasi Humas Salman Alfarasi, SH, MM, Jalan yang berlubang dapat meningkatkan risiko kecelakaan lalu lintas, bahkan menimbulkan korban jiwa. Kami mengimbau masyarakat agar lebih waspada saat berkendara, terutama di musim hujan,” ujar Salman.

Polantas sudah memberikan penyuluhan kepada masyarakat dengan mengingatkan pengendara untuk berhati-hati. “Kami mencatat adanya korban meninggal dunia akibat terjatuh dari kendaraannya di jalan berlubang, yang kemudian tergilas mobil tronton. Keselamatan harus menjadi prioritas utama saat berkendara,” ungkapnya.

Menanggapi masalah tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Lhokseumawe, Safaruddin, ST, MT, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Jalan dan Jembatan Nasional Provinsi Aceh untuk menangani kerusakan pada jalan nasional yang masuk dalam wilayah Kota Lhokseumawe.

“Dinas PUPR telah menyampaikan kondisi jalan berlubang dan tergenang air kepada pihak Balai Jalan dan Jembatan Nasional. Kami berharap perbaikan dapat segera dilakukan demi keselamatan pengguna jalan,” jelas Safaruddin.

Sementara, PPTK Balai Jalan dan Jembatan Nasional Provinsi Aceh, Cut Vera Diana, ST, menambahkan bahwa perawatan rutin terus dilakukan meski musim hujan menjadi tantangan tersendiri. “Hujan deras menyebabkan jalan cepat rusak kembali. Saat ini, kami juga sedang melakukan tambal sulam di beberapa titik, termasuk di wilayah Lhokseumawe,” katanya.

Polres Lhokseumawe bersama instansi terkait berharap pengendara tetap berhati-hati saat melintasi jalan rusak, khususnya selama musim hujan, dan mendukung upaya perbaikan yang sedang berlangsung.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *