Pemko Bukittinggi Lakukan Tindakan Cepat Tangani Kerusakan Dinding Pembatas di Batang Tambuo
Bukittinggi – jurnalpolisi.id
Beberapa bulan lalu, Pemerintah Kota (Pemko) Bukittinggi telah membangun dinding pembatas di sepanjang aliran Batang Tambuo yang berada di kawasan Campago Ipuah.
Upaya ini dilakukan sebagai langkah antisipasi untuk mencegah meluapnya air hingga ke permukiman warga sekitar.
Namun, akibat tingginya curah hujan yang melanda daerah tersebut, beberapa titik dinding pembatas yang terbuat dari tanah tersebut mengalami kerusakan.
Bahkan, dilaporkan terdapat dua batang pohon tumbang di sekitar aliran sungai, yang dikhawatirkan dapat menghambat laju air di Batang Tambuo.
Menanggapi situasi ini, Pemko Bukittinggi segera melakukan pengecekan ke lapangan pada Kamis, 5 Desember 2024.
Dalam pengecekan tersebut, diputuskan untuk segera mengevakuasi batang pohon yang tumbang guna mencegah terjadinya penyumbatan aliran air.
Selain itu, tindakan pengendaman dengan menggunakan karung pasir dilakukan di area dinding yang rusak, untuk mencegah kerusakan lebih lanjut akibat erosi aliran sungai.
“Kami bergerak cepat agar kerusakan ini tidak berdampak lebih luas. Evakuasi pohon dan pengendaman dengan karung pasir menjadi langkah awal yang harus segera dilakukan,” ujar salah satu pejabat Pemko Bukittinggi.
Ke depannya, Pemko Bukittinggi menyatakan membutuhkan dukungan anggaran dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) untuk melakukan pengendaman permanen di sepanjang Batang Tambuo.
Selain itu, peremajaan pintu air yang ada di lokasi tersebut juga direncanakan untuk memastikan pengelolaan aliran air dapat berjalan dengan optimal.
Dengan langkah ini, Pemko Bukittinggi berharap dapat meningkatkan perlindungan kawasan permukiman warga dari risiko banjir serta memperbaiki infrastruktur pengendalian banjir di kawasan Batang Tambuo.( Syafrianto)