Datangi Polres Kebumen puluhan jurnalis Meminta Kejelasan Proses Hukum Penganiayaan Wartawan
Kebumen, jurnalpolisi.id
Buntut dari penganiayaan salah satu wartawan dari media Siaran indonesia.com yang bernama Wahyu Hidayat yang terjadi pada Jum’at malam di kediamanya yang dilakukan oleh sekelompok orang tak dikenal yang berjumlah kurang lebih sekitar 20 orang. Aksi solidaritas
Atas kejadian tersebut maka puluhan wartawan dari berbagai media dari berbagai daerah menggeruduk Polres Kebumen untuk mempertanyakan kasus pengreyokan wartawan tersebut pada Rabu (6/11/2024).
Hal tersebut dilakukan sebagai wujud soledaritas sesama profesi karena apapun bentuknya jurnalis dalam bekerja dilapangan dilindungi oleh undang undang dan sebagai pilar ke 4 di negara ini.
Namun alangkah ironisnya sering terjadi dilapangan para profesi wartawan ini sering mengalami kekerasan serta mengalami intimidasi baik secara fisik maupun secara mental seperti yang di alami Wahyu Hidayat dari media siaran indonesia.com dari Kebumen .
Kejadian itu berawal dari berita yang di unggahnya dalam beberapa hari yang ĺalu yang berakibat terjadinya pengeroyokan dirumahnya.
Menurut Dr .Teguh Purnomo.SH.MH.MKM selaku pendamping hukum dari korban menyamapikan penanganan kasus pengeroyokan terhadap klien kami yang di tangani Polres Kebumen terkesan lambat karena diduga menyangkut salah satu tokoh politik di Kebumen prosesnya lambat .
Padahal sudah di lakukan olah TKP serta ada rekaman CCTV serta ada barang bukti 9 unit kendaraan bermotor yang di duga milik pelaku yang sudah diamankan, namun apapun bentuknya saya hormati mereka akan bekerja dan saya akan kawal kasus ini sampai Polda bahkan ke Mabes Polri apa bila kasus ini tidak segera di selesaikan, tuturnya.
Purwo selaku ketua IPJT Kebumen menuturkan, “aksi ini di lakukan sebagai bentuk solidaritas kami selaku profesi jurnalis sekaligus mempertayakan proses hukum yang di lakukan oleh Reskrim Polres Kebumen agar di buka seteransparan mungkin karena ini menyakut marwah jurnalis” ujarnya.
Ia menambahkan, “Harapan dari para jurnalis dari berbagai wilayah seperti Kebumen,Cilacap,Banyumas ,Wonosobo,Banjarnegara,Purworejo akan mengawal kasus ini sampai tuntas sampai para pelaku tertangkap dan mempertangug jawabkan perbuatanya dimuka hukum karena disini tidak ada yang kebal hukum,”pungkasnya.
(Arif JPN/Tim)