Bentrokan Massa Pro dan Kontra Akibat Perseteruan Dua Jaksa di Kejari Tapanuli Selatan

Tapanuli Selatan, 13 Agustus 2024 – jurnalpolisi.id

Perseteruan antara dua jaksa di Kejaksaan Negeri Tapanuli Selatan (Tapsel) menciptakan kegaduhan yang berujung pada bentrokan dua kubu massa di depan Kantor Kejari Tapanuli Selatan, Senin (12/8/2024). Keduanya adalah massa pendukung Kepala Kejaksaan Negeri Tapanuli Selatan, Siti Holija Harahap, dan massa pendukung jaksa fungsional Jovi Andrea Bachtiar.

Kericuhan bermula saat massa pendukung Siti Holija Harahap melakukan unjuk rasa damai sekitar pukul 13.00 WIB. Beberapa saat kemudian, massa pendukung Jovi Andrea Bachtiar datang dan melakukan aksi protes di lokasi yang sama, tepat di depan gerbang kantor Kejari Tapsel. Suasana semakin panas ketika salah satu anggota massa mencoba memasuki area kantor, namun dihadang oleh pihak keamanan dalam (kamdal) dan Satpol PP.

Ketegangan meningkat hingga terjadi aksi saling dorong dan adu jotos di depan pintu gerbang kantor kejaksaan. Bentrokan semakin parah dengan lemparan botol air mineral antara kedua kubu massa. Namun, situasi berhasil diredam setelah pihak Polres Tapanuli Selatan turun tangan dan menenangkan massa.

Massa pendukung Jovi Andrea Bachtiar dalam orasinya menuntut pencopotan Kepala Kejaksaan Negeri Tapanuli Selatan serta Kepala Seksi Perdata dan Tata Usaha Negara (Kasi Datun) yang diduga terlibat dalam pembuatan dokumen elektronik fiktif dan penggunaan akun kepegawaian (MySimkari) atas nama J.A. Bachtiar secara ilegal.

Sementara itu, massa pendukung Siti Holija Harahap mendesak agar Kepala Kejaksaan Negeri menindak tegas Jovi Andrea Bachtiar beserta aktor intelektual di balik permasalahan yang belum tersentuh hukum. Mereka juga meminta Kapolres Tapanuli Selatan untuk memproses hukum laporan pengaduan Nella Marsela demi keadilan dan kepastian hukum.

Hingga berita ini diturunkan, situasi di depan Kantor Kejari Tapanuli Selatan telah berangsur kondusif, meski masih dijaga ketat oleh aparat kepolisian untuk mengantisipasi bentrokan lanjutan.(P.Harahap)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *