Memperingati Hari Anak Nasional Tahun 2024,MI Darunnajah Mengadakan Acara Lomba Poster Anti Bullying

Banyuwangi – jurnalpolisi.id
Diawali dengan lomba membuat poster anti bullying, Selasa (23/07/2024) kegiatan Hari Anak Nasional tahun 2024 dengan tema “Anak Terlindungi Indonesia maju” di MI Darinajah II Kelurahan Tukangkayu Banyuwangi,

Lalu siswi memajang poster yang telah mereka buat hingga memenuhi dinding kantin madrasah. Hal ini dilakukan agar pesan pada poster tersebut menjadi pengingat yang dapat dilihat dan dibaca setiap saat oleh siswi,

Hal ini disampaikan oleh Majidatul Himmah saat membuka acara.
Kepala MI Darunnajah II Majidatul Himmah menyampaikan bahwa anak-anak adalah bunga-bunga masa depan yang perlu kita rawat dengan cinta.

MI Darun Najah II mengisi Hari Anak Nasional dengan kegiatan Sosialisasi Anti Bullying Kegiatan ini diikuti 250 siswi di halaman madrasah
Hadir sebagai narasumber tiga orang perwakilaht dari Satgas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) kabupaten Banyuwangi,

Dimas Fahmi dari Tim Puspaga( Pusat Pembelajaran Keluarga) Alizha Amalia Rohmana dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan Dan Anak (P2TP2A) dan Syafaat (Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi) menyampaikan materi anti bullying kepada anak-anak.

Penyampaian materi dengan diselingi permainan dan bernyanyi bersama tersebut membuat anak-anak betah mendengarkan paparan yang diberikan, nyanyian yang diberikan merupakan nyanyian yang sarat dengan makna anti bullying dan mencegahan terhadap pelecehan.

“anak-anak kita edukasi tentang pencegahan kekerasan, baik fisik, psikis maupun seksual dengan cara menjaga diri sendiri” kata Syafaat.
Sementara itu Dimas menyampaikan bahwa anak-anak harus menyayangi sesama teman dan meghormati kepada yang lebih tua, begitupun dengan dampak yang terjadi jika terjadi bullying, baik kepada pelaku maupun korban.

Anak-anak diajak untuk mengingat kembali apa yang sudah ditulis dan di tempelkan di dinding sebelum acara di mulai, karena dengan mereka menulis sendiri dan membacanya, akan mengingatnya.
Sesi Tanya-jawab menjadi hal yang menarik diikuti,

anak-anak ini ditanya tentang perilaku yang terjadi di madrasah yang semua siswinya perempuan tersebut, dan selama ini belum pernah terjadi bullying dan dengan adanya kegiatan dalam rangpa peringatan Hari Anak nasional ini diharapkan anak-anak semakin kompak dan pedli terhadap sesama.

Alizha Amalia Rohmana atau biasa dipanggil Mbak Ica mengajak anak-anak untuk melakukan tepuk hak anak agar anak-anak lebih mengingat tentang hak-hak yang dilindungi oleh anak, yakni mereka yang usianya kurang dari 18 tahun.

Kegiatan ini ditutup dengan pelepasan balon udara diiringi doa dan sholawat dengan membawa harapan anak-anak akan menjadi masa depan bangsa yang lebih cerah dan bahagia.
Sumber : Syafaat(Hms)
Pewarta : Boby

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *