TERENDUS: PT. AJJ Distributor/Agen LPG 3 Kg Diduga Lakukan Pungli Pada Pangkalan Sekota Sungai Penuh.

Sungaipenuh – jurnalpolisi.id

PT. Anugerah Jambi Jaya ( PT AJJ), sebagai distributor Gas 3 Kg subsidi Pemerintah yang berada di wilayah kota sungai penuh, Diduga melakukan Pungli terhadap semua pangkalan atau pengecer di kota sungai penuh yang nilainya bervariasi.

Menurut Sumber bahwa, PT.AJJ awalnya melayangkan surat undangan penandatanganan kontrak perjanjian pangkalan dengan agen pada tanggal 29 januari 2024, bertempat di gudang Agen PT. AJJ yang mengundang dan yang menandatangi Direktur Utama M.Farid Akbar, dengan Tema memperpanjang masa kontrak antara Pangkalan dengan Agen.

Lanjut sumber, di perkirakan ada 90 an Pangkalan yang bekerjasama dengan PT AJJ

Pungli yang di duga dilakukan PT.AJJ total lebih kurang Rp 40 juta jumlah keseluruhan nya dari semua Pangkalan,

Akibat yang dilakukan PT. AJJ, mengakibat pangkalan tidak bisa menjual ke masyarakat seharga Net atau batas harga enceran tertinggi atau tidak boleh menjual diatas harga Rp 20.000/tbg,

Makanya saat ini pangkalan menjual di atas harga 25 rb/tbg hingga sampai 35 rb/tbg.

Semua pangkalan di intimidasi oleh pihak Agen PT AJJ, bila tidak tunduk dengan aturan yang kami buat, maka akan kita keluarkan PHU ( Pemutusan hubungan Usaha).

Untuk di ketahui, pungli yang di lakukan PT AJJ berbeda beda, tergantung jenis pangkalannya, seperti Pangkalan jenis Ovo dan Pangkalan jenis Reguler beda Pungutannya lebih kurang 100 rb.

Terakhir dari Sumber lainnya, dengan adanya harga yang cukup mahal diatas HET ( Harga Enceran Tertinggi), disebabkan oleh Agen menyuplai ke pangkalan Gas tambahan dengan harga yang tinggi. “Bagaimana kami mau jual harga HET, sementara Agen menjual ke Pangkalan dengan harga di atas HET”, Ungkapnya.

Di tempat terpisah, TIM LSM – Gasak dan Jurnalpolisi.id akan melaporkan ke Pertamina Bagian Gas Subsidi 3 kg di Jambi secepatnya dan akan langsung juga Ke APH. Sebab bukti bukti dari nara sumber dan korban lengkap, ” ungkap Zainal Ketua Investigasi LSM – Gasak.

“Kami lakukan ini,
Agar gas elpiji 3 kg subsidi di kota sungai penuh penjualannya bisa normal kembali dan para pangkalan tidak terintimidasi oleh Agen Agen nakal Yang membuat aturan semaunya saja.” Tegasnya.

Untuk Pihak PT.AJJ yang bertanggung jawab dan diduga ikut mendapatkan dan menikmati hasil pungli tersebut diatas adalah:
Elvi Farida, sebagai penanggung jawab Distributor.
Ayu sebagai staf oprasional.
Dina sebagai Manajemen
Hadijah sebagai staf.

Setelah berita ini di Publis, pihak PT AJJ, belum dapat di konfirmasi.
(Tim/mul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *