Kapolda Kepri Hadiri Pembukaan Rakernis Gabungan Divhumas Polri, Divpropam Polri, Divkum Polri, Div Tik Polri Dan Divhubinter Polri T.A 2024 Polri Secara Virtua
Batam, jurnalpolisi.id
Kapolda Kepri Irjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, M.H., mengikuti Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Gabungan Divhumas, Divpropam, Divkum dan Div TIK Polri dan Divhubinter Polri tahun 2024 secara virtual di Ruang Vicon Polda Kepri. Jumat (22/03/2024).
Dalam kegiatan tersebut, Kapolda Kepri Irjen Pol. Yan Fitri Halimansyah, M.H., didampingi oleh Wakapolda Kepri Brigjen. Pol. Asep Safrudin, S.I.K., M.H., Irwasda Polda Kepri serta Pejabat Utama Polda Kepri dan dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Dalam sambutannya, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Polri atas kinerja yang telah dilakukan, terutama dalam menghadapi tugas yang berat, seperti dalam masa demokrasi.
“Saya juga berikan apresiasi yang tinggi terhadap Divisi Humas Polri atas peluncuran aplikasi e-learning yang merupakan langkah inovatif dalam meningkatkan kualitas dan efisiensi pelatihan di lingkungan Polri. Hal ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam menjadikan Polri sebagai institusi yang presisi dan responsif terhadap perkembangan teknologi.” Tutur Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si.
Kepada Divisi Propam Polri untuk dapat melakukan langkah-langkah konkret guna mengurangi pelanggaran internal. Kepercayaan masyarakat terhadap Polri sangat bergantung pada disiplin dan profesionalisme anggota. Oleh karena itu, perbaikan internal menjadi prioritas untuk memastikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat dan menghindari pemberitaan negatif yang dapat merugikan citra Polri.
Dalam konteks ini, ditekankan juga pentingnya respon yang cepat dari Divisi Propam terhadap masalah-masalah yang muncul. Hal ini tidak hanya bertujuan untuk menyelesaikan kasus-kasus pelanggaran, tetapi juga untuk mencegah masalah tersebut menjadi viral di media sosial yang dapat berdampak negatif pada citra institusi. Ditengah dinamika yang ada, ditekankan bahwa Polri harus terus menjaga stabilitas dan mengawal program pemerintah, terutama dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang tangguh. Seiring dengan peningkatan kinerja Divisi Propam Polri dalam mengurangi pelanggaran internal serta memperbaiki respons terhadap masalah-masalah yang muncul.
(Sahril JPN/Humas)