Warga Masyarakat Siluman Lalang Resah Akibat Pengusaha Galian C Tidak Peduli Merawat Jalan

Januari 14, 2024

Labuhan Batu – jurnalpolisi.id

Warga masyarakat Dusun Siluman Lalang Desa Tebing Linggahara merasa resah, pasalnya pihak pengusaha Galian. C yang beroperasi disana yang menjual tanah timbun, setiap hari puluhan truk melintas di jalan tersebut, sehingga dengan adanya kondisi seperti itu, ruas jalan yang senantiasa dilalui masyarakat pengguna jalan jadi resah, betapa tidak, kondisi jalan kalau musim penghujan becek, sedangkan dimusim kemarau abu bertaburan sehingga menyesakkan nafas bagi yang melintas disana..

Mendengar laporan dari warga masyarakat tersebut Tim awak media sebanyak 3 orang turun kelapangan mengadakan cek en ricek Minggu ( 14/1/2024) dan sekali gus mengadakan peliputan.

Andi salah seorang pengusaha Galian. C saat ditemui Tim awak media, terkait keresahan warga masyarakat tentang jalan, membantah, kami senantiasa merawat jalan jadi siapa keberatan, kami punya surat izin resmi dari pemerintah pusat, karena sebelum usaha ini saya buka, terlebih dahulu pemuka masyarakat setempat telah menanda tangani surat persetujuan, bahkan sampai Kepala Desa Tebing Linggahara, sebutnya dengan nada tinggi.

Jadi kalau bapak bapak datang kemari menanyakan masalah jalan yang rusak sudah kita perbaiki, kitapun membuat usaha punya surat izin sambil menunjuk surat izin yang dipakukan pada batang pohon kelapa sawit.

Sedangkan pihak kepolisian sendiri tidak dibenarkan menanyakan surat izin, kecuali diperusahaan ini timbul permasalahan, seperti kecelakaan kerja. pungkasnya.

Salah seorang dari Tim awak media, izin pak kami akan merilis pemberitaan terkait keresahan terkait ruas jalan, oleh Andi mengatakan, kalau mau dibuat beritanya, jumpai bapak dulu di Polres Ucok Bani, sebutnya dengan nada tinggi.

Mendengar ucapan Andi pengusaha Galian. C tersebut Tim awak media beranjak pulang dari lokasi tersebut.

Penulis berita

Sudarto

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *