Dinkes Kerinci Targetkan Angka Prevalensi Stunting Turun, Harapnya Stakeholder Berkontribusi Turunkan Angka Stuting Di Tahun 2023

Kerinci – jurnalpolisi.id

Pemerintah Kabupaten Kerinci Melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Kerinci Targetkan Angka Prevalensi Stunting Turun Menjadi 18 Persen Di Tahun 2023.

Hal ini dijelaskan oleh Kadis Kesehatan Kabupaten Kerinci H. Harmendizal, SKM saat diwawancara oleh wartawan pada kamis (03/08/2023)
Mengatakan penurunan angka Prevalensi Stunting di Kabupaten kerinci pada tahun 2023 ditargetkan turun dibawah dua puluh persen. Dimana pada tahun 2022 lalu angka prevalensi stunting Kabupaten Kerinci sebesar 24,3 persen.

Dijelaskan Hermendizal walaupun target penurunan angka pravalensi stunting masih jauh dari target yang sudah ditetapkan pusat yakni 14 persen , Pemerintah Kabupaten Kerinci Optimis mampu menurunkan angka prevalensi stunting hingga mencapai target pada tahun 2023 ini sebesar 18 persen.
“ Jumlah yang terindikasi stunting di Kerinci dari data Tahun 2022 dulu sebanyak 713 balita dan batita, ini tersebar di seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten kerinci, ”Sebut Kadiskes Kerinci.

Lebih lanjut Kadis Kesehatan mengungkapkan Penanganan Stunting di Kabupaten Kerinci menjadi focus dalam rencana pembangunan daerah, sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas dan daya saing sumber daya manusia. Harapannya semua stakeholder bisa terintegrasi dan berkontribusi untuk menurunkan angka stunting di kabupaten Kerinci yang masih cukup tinggi, dari level kepemimpinan Kepala Daerah, Kecamatan, sampai ke Desa bisa bersatu padu bekerja sama menurunkan angka Prevalensi Stunting.

“Stunting di Kabupaten Kerinci menjadi focus dalam rencana pembangunan daerah, Harapannya semua stakeholder bisa terintegrasi dan berkontribusi untuk menurunkan angka stunting, ” Tutup Kadis Hermendizal.

( Mul )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *