Sahidin Bantah Keras..!! Vidionya Yang Viral Dimedsos dan Tuduhan Yang Dilontarkan Kades
Subang – jurnalpolisi.id
Sabtu – 15/07/2023. Terjadinya percekcokan Ormas dan Kepala Desa Ciasem Baru, Kecamatan Ciasem Kabupaten Subang Jawa Barat,
Awal mula terjadinya percekcokan Ormas dan Kepala Desa ( Kades ) Ciasem Baru, adanya pelaksanaan kegiatan pembangunan Corbeton jalan didusun Babakan Rt.02 dan Rt.03, pembangunan corbeton yang seharusnya diterapkan didepan SDN Ahmad Yani sesuai awal, namun kini pelaksanaan pembangunan corbeton digeser dipindahkan ke samping Masjid AL – Barokah, sesuai akun vidio yang diviralkan dimedia sosial ( Medsos ) oleh Kades Ciasem Baru.
Dengan adanya percekcokan warga setempat, Sahidin yang juga Aktif di Ormas dan Kepala Desa Ciasem Baru Indah Afrianti,yang belum lama ini viral di akun Vidio dan dimedsos yang diviralkan oleh Kepala Desa Ciasem Baru, dengan menggunakan Hp pribadinya.
Sahidin menjelaskan,
namun semua itu,” dalam kejadia vidio yang diviralkan oleh oknum Kepala Desa Ciasem Baru,tidak benar ( Hoax ). Adapun pembangunan corbeton jalan yang ingin dilaksanakan,saya sangat mendukung dan senang sekali adanya pembangunan corbeton jalan, cuma ingin saya selaku warga sekaligus pengguna jalan,inginnya disamakan lebarnya sama jalan corbeton yang sudah ada,bukan berati saya menolak adanya jalan yang ingin dibagusi,justru saya sangat senang ujarnya.
Tambah Sahidin” diri saya tidak pernah menolak setiap adanya pembangunan infrastruktur jalan,baik itu dicorbeton ataupun dihotmix ujarnya, adapun sahidin meminta kepada LPM agar pelaksanaan pengecoran jalan tersebut harus disesuaikan lebarnya dengan jalan corbeton yang lama, karena jalan corbeton yang lama itu kan lebarnya 3,5 m, sedangkan yang akan dilaksanakan lebarnya 3 meter, maksud kami supaya jalan tersebut lebarnya sama dengan yang lama, ujar Sahidin kepada LPM.
Lanjut,” adapun corbeton jalan yang baru ingin disamakan lebarnya dengan corbeton jalan yang sudah ada ( jalan lama ), yang artinya volume panjangnya harus dikurangi,karena akses jalan ini sangatlah ramai, apa lagi disaat panen tiba,kalau corbeton jalan disamakan sama yang lama,kan aga lebar, sehingga disaat mobil truk lewat ya setidaknya tidak sempit saat berpapasan,dan tidak takut nyenggol dengan kendaraan lainnya,ujar Sahidin.
Dengan adanya usulan dari warga,Sahidin yang juga Aktif di Ormas, pihak LPM dan Kepala Desa menolak adanya usulan yang disampaikan Sahidin ( warga ). Lanjut,” dengan adanya usulan dari warga,tarkait pembenahan jalan corbeton didusun babakan Desa Ciasem Baru yang ditolak, Sahidin selaku warga bergegas untuk mendatangi ketua BPD,Yaya Zakaria dan Sekmat serta Kasipem Kecamatan Ciasem juga pendamping Dana Desa Kecamatan,untuk mengusulkan adanya pelaksanaan perapihan jalan corbeton yang akan dilaksanakan.
Kami sangat menyayangkan terhadap Kepala Desa Ciasem Baru,yang begitu arogan terhadap masyarakat maupun BPD yang mengusulkan tentang pelebaran jalan yang akan dicorbeton dengan lebar 3,5 meter,sama dengan jalan yang lama tetap ditolaknya Oleh Kades Ciasem Baru. Dengan adanya” terjadi percekcokan,yang akhirnya dari pihak Camat Ciasem menengahi atas permintaan masyarakat dan BPD. Pekerjaan pengecoran jalan, tetap lebarnya 3 m, akan tetapi sisi atau bahu jalan harus diberm. Dengan adanya masukan dari pihak kecamatan yang juga disaksikan oleh Bhabinkamtibmas dan para Tokoh masyarakat. Sahidin dan warga menyepakatinya usulan dari pihak Kecamatan.
Sahidin menjelaskan,” Kami sangat heran,ko kenapa”? Kepala Desa sendiri membuat kegaduhan,serta membuat viral kami dimedsos,padahal permasalahannya sudah selesai sebelum vidio percekcokan diviralkan, yang seharusnya vidio itu tidak diviralkan,ujar Sahidin.
( Rb JPN )
