Bupati Teluk Bintuni Melaksanakan Kunjungan Kerja Ke Distrik Babo Dalam Rangka Peletakan Batu Pertama Rumah Sakit Pratama Babo Raya.

Babo – Jurnalpolisi.id

Kunjungan Kerja Bupati Teluk Bintuni Dr (C) Ir Petrus Kasihiw MT itu Berlangsung di Distrik Babo, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat, Sejak Senin 09/05/2023. Selain Bupati Teluk Bintuni, Turut Hadir, Kapolres teluk Bintuni, Dandim 1806 Bintuni, Kejari Teluk Bintuni, Komendan Brigif 26GP Bintuni, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Teluk Bintuni, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten teluk Bintuni, Kepala distrik Bobo, Tokoh Agama Babo, Tokoh Pemuda Babo, Tokoh Adat babo. Dan di ikuti ratusan Masyarakat Babo di Acara itu.

Selain itu dalam kegiatan turut di hadiri Kontraktor Pelaksana PT Pentagon Terang Asli, Konsultan Perencana PT. Nidisa Estetika KSO Creative A.D Principal Architect Michael Ramali, ST, IAI.

Sesuai pantauan langsung TIM media ini Bupati Teluk Bintuni Bersama rombongan menuju Babo dengan menggunakan Spit Dinas Perhubungan Kabupaten Teluk Bintuni.

Di laporkan bahwa, saat tiba di Pelabuhan babo Sekitar Jam 12 : 00 WIT Bupati teluk Bintuni di sambut Oleh Kepala distrik dan Ratusan Masyarakat Babo dengan Menampilkan Tarian Adat Papua dan Pengalungan bungah kepada bupati Teluk Bintuni.

Bupati dan Rombongan langsung di Arahkan menuju lakasih pembangunan Rumah Sakit Pratama Babo Raya Untuk di lakukan Acara peletakan Batu pertama Pembangunan itu.

Pembangunan Rumah Sakit Pratama Babo Raya itu Menggunakan Dana Dak Tahun 2023 Dengan Anggaran 49. Milyar lebih, bangun itu dibangun di atas tanah seluas kurang lebih 2 Hektar.

Kata, Bupati, peletakan batu pertama ini sebenarnya sudah di lakukan pada bulan Maret tahun 2023 lalu, Karna ada tugas lain yang di lakukan sehingga hari ini baru di lakukan peletakan batu pertama di gedung Rumah Sakit Pratama Babo Raya itu.

Peletakan batu pertama hari ini sebagai ungkapan doa syukur untuk memberikan semangat dan keselamatan bagi pelaksana kerja yang menangani kegiatan pembanguan Gedung Rumah Sakit Pratama Babo Raya di tempat ini.

Bupati menegaskan bahwa, Proyek itu Merupakan salah satu Proyek strategis daerah Kabupaten Teluk Bintuni dari sekian banyak proyek Strategis daerah Kabupaten Teluk Bintuni tahun 2023 itu Rumah Sakit Pratama Babo Raya ini adalah Jawaban dari Masyarakat.

Dalam wawancara yang di himpun Tim media ini Bupati bupati kembali mengatakan bahwa, sejak dirinya maju menjadi calon bupati ada dua aspirasi yang di usulkan masyarakat yaitu pembangunan Rumah Sakit Dan Pemekaran Babo Raya Sebagai Daerah otonomi baru, sehingga salah satu dari aspirasi masyarakat itu hari ini sebagai Bupati saya sudah jawab. Ketusnya

Sementara Pemekaran daerah otonomi baru Babo Raya ada dalam proses karna kewenangan ada di pemeritah pusat, Semua proses itu sudah berjalan termasuk penyiapan dokumen kelayakan usulan kabupaten daerah otonomi baru Babo raya.

Kita berharap dengan moratorium ini ada solusi secepatnya melalui kebijakan presiden republik Indonesia sehingga kita tetap berdoa dan bersabar karna pasti ada titik terang tentang DOB Babo Raya itu. Ungkap Bupati

Pihaknya Berharap dengan waktu yang singkat Kontraktor dan pengawa di bawah kendali pihak dinas kesehatan untuk mengoptilkan pembanguan rumah sakit Pratama Babo Raya itu, Saya sendiri sebagai Bupati akan terus memantau pekerjaan itu.

Untuk pembebasan lahan lanjut bupati semua sudah sesuai prosedur sehingga melalui dinas Kehutanan dan pertanahan tahun 2023 ini sudah di masukan dalam DPA, menunggu waktu saja untuk di lakukan pembayaran hak Ulayat.

Bupati kembali mengungkapkan wakil presiden republik Indonesia di Rencakan akan melakukan kunjungan kerja ke kabupaten teluk Bintuni di bulan Juli mendatang.

Ia berharap karna ini adalah aspirasi maka masyarakat Babo mari dukung pembanguan Gedung Rumah sakit Pratama Babo Raya itu sehingga pembangunan berjalan dengan baik dan lancar. Tutup Bupati Teluk Bintuni dua periode itu .

(Buce JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *