Tradisi 7 Likur Turun- Temurun Masyarakat Forum Pemuda Lingkungan Ake Digelar Meriah

Bangka  –  jurnalpolisi.id

Setiap memasuki bulan suci ramadon,banyak tradisi yg dilakukan masyarakat melayu dalam memeriahkan bulan suci ramadon,bahkan dipenghujung ramadon banyak ditemukan tradisi yg berlaku secara turun temurun sejak masa lalu.salah satunya yg di lakukan “Masyarakat Lingkungan Ake dan Forum Pemuda Lingkungan Ake” Kel. SinarJaya Jelutung Kec.Sungailiat Kab. Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Belitung,Jum’at (14/04/2023).

Tradisi likuran atau 7 likur dimana dipasang disepanjang rumah2 warga Lingkungan Ake dengan menggunakan bambu dgn bahan bakar minyak tanah.
Kemudian tradisi ini merupakan ungkapan rasa syukur dan suka cita terhadap kedatangan bulan suci Ramadhan.

“Kita harapkan kita semua dapat terus menjaga naluri budaya kita bahwa adat istiadat yang merupakan kekayaan tradisi lokal kita,ini harus secara bersama kita pertahankan,”kata indra.

Ditambahkan tradisi 7 likur merupakan salah satu cara membersihkan diri di dalam bulan ramadon.hari ini bersama acara 7 likur adalah dalam rangka membersihkan badan,artinya raga kita,dipenghujung pada bulan suci ramadon 1444 Hijiriah,”ungkap indra.

Segala perlengkapan dan peralatan yg dibutuhkan untuk melaksanakan tradisi ini diupayakan secara suka rela oleh masyarakat
dengan harapan dan tujuan dari Warga Lingkungan Ake dan Anggota Forum Pemuda Lingkungan Ake warga RT 02 semoga ini bisa menjadi salah satu warisan budaya melayu Khususnya di Lingkungan Ake Kel.Sinarjaya Jelutung Kec. Sungailiat Kab.Bangka yg tetap dilestarikan.’pungkasya.
(Ahmad Ridwan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *