Pegawai Kantor Imigrasi Cilacap ikuti Bimbingan Mental Dibulan Ramadhan
Cilacap – jurnalpolisi.id
Dalam rangka mewujudkan revolusi mental pegawai, Kantor Imigrasi Cilacap melaksanakan kegiatan bimbingan mental pegawai di Mushola At-Taubah Kantor Imigrasi CIlacap, Rabu (29/3). Kegiatan ini merupakan kegiatan yang rutin dilaksanakan setiap bulanannya diikuti oleh Pejabat Struktural, Pegawai dan PPNPN Kantor Imigrasi Cilacap. Kepala Kantor Imigrasi Cilacap, Yang diwakili Kasubag TU berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pembinaan mental rohani dan peningkatan kualitas iman dan taqwa.
Kegiatan bimbingan mental pegawai ini dibimbing oleh Ustadz Salim. Dalam tausiahnya, beliau menyampaikan kepada seluruh pegawai tentang QS Al-Baqarah ayat 183. Dalam ayat ini, kita sebagai umat muslim diwajibkan untuk berpuasa di bulan Ramadhan.
Beliau menerangkan rahasia pahala di balik ibadah puasa. Puasa sejatinya dilakukan oleh orang beriman untuk meningkatkan ketaqwaan sehingga dengan berpuasa maka dapat menahan kita untuk berbuat hal-hal yang kurang baik yang merugikan diri kita. Ketika berpuasa maka akan menambah semangat dalam bekerja karena bekerja adalah salah satu bentuk ibadah.
Erix Aji Saputro menyampaikan bahwa pelaksanaan kegiatan bimbingan mental ini bertujuan untuk memberikan ilmu spiritualitas kepada pegawai agar semangat dalam melakukan pelayanan masyarakat.
“Kantor Imigrasi Cilacap telah rutin melaksanakan kegiatan Bimbingan Mental ini. Saya berharap dalam penyampaian tausiyah itu bukan panjangnya materi yang diberikan dan lamanya waktu penyampaian namun yang terpenting adalah pesan tersebut mengena hati pegawai sehingga bisa diterapkan sehingga pegawai lebih semangat lagi dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat”, ujar Erix.
Semoga kegiatan ini dapat diikuti dengan serius oleh pegawai yang hadir namun tetap santai. Mudah-mudahan kegiatan Pembinaan Mental Pegawai ini memberikan manfaat yang banyak bagi pegawai, dalam upaya meningkatkan kualitas lahiriah dan batiniah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada umat dan masyarakat, pungkasnya.
( Arif JPN )
