Buka Pembinaan Pajak Daerah, Husein Himbau Optimalisasi Pembayaran Pajak
Desember 16, 2022
Banyumas,-jurnalpolisi.id
Dalam rangka meningkatkan kapasitas kelangsungan pemungutan pajak di Kabupaten Banyumas, Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyumas mengadakan Pembinaan Pajak Daerah, Kamis, 15 Desember 2022. Bertempat di Pendopo Adipati Mrapat, Kecamatan Banyumas, acara tersebut mengambil tema Pajak Daerah sebagai Tulang Punggung Pembiayaan Pembangunan.
Bupati Banyumas, Ir. Achmad Husein membuka acara pembinaan pajak daerah yang diadakan oleh Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Banyumas, Kamis, 15 Desember 2022 bertempat di Pendopo Adipati Mrapat Kecamatan Banyumas. Acara tersebut dihadiri oleh 11 Camat dari Kecamatan Kalibagor, Kecamatan Kembaran, Kecamatan Sokaraja, Kecamatan Sumbang, Kecamatan Kebasen, Kecamatan Banyumas, Kecamatan Patikraja, Kecamatan Somagede, Kecamatan Kemranjen, Kecamatan Sumpiuh dan Kecamatan Tambak. Perwakilan Kepala Desa dari 11 Kecamatan, Perwakilan BPD dari 11 Kecamatan dan lainnya.
Kepala Bidang Pengendalian Penduduk Bapenda Kabupaten Banyumas, Agustina Hernawati mengatakan tujuan dilaksanakannya acara ini adalah untuk meningkatkan pendapatan pajak daerah, meningkatkan kapasitas kelangsungan pemungutan pajak, dan meningkatkan kepatuhan wajib pajak di Kabupaten Banyumas.
Bupati Banyumas, Ir. Achmad Husein dalam sambutannya, melalui Kepala Bapenda Kabupaten Banyumas, Eko Prijanto, mengatakan, anggaran pembangunan di Kabupaten Banyumas ditopang oleh tiga sumber yakni, dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, dan Pendapatan Asli Daerah. Dari sumber ketiga, yakni Pendapatan Asli Daerah ini yang paling utama adalah pajak dan retribusi. Pihaknya mengatakan hal ini yang akan didiskusikan bersama terkait bagaimana pajak daerah bisa menjadi tulang punggung pembiayaan pembangunan mengingat sumber anggaran dari pemerintah pusat dan pemerintah provinsi cenderung stagnan.
Husein juga menambahkan, kedepan pajak daerah akan menjadi pundi-pundi utama biaya pembangunan daerah termasuk untuk bantuan keuangan desa. Ia menghimbau masyarakat untuk bersama-sama megoptimalisasi pembayaran pajak tidak hanya PBB-P2 namun pajak-pajak lainnya.
( Arif JPN )