Jeritan Dan Tetesan Air Mata Guru Swasta Kedua Kalinya Audensi Dengan DPRK Aceh Timur

Aceh Timur  – jurnalpolisi.id

Audensi guru swasta yang kedua kalinya dengan DPRK Aceh Timur pada hari berlangsung tetesan air mata di depan Kanwil Kemenag Aceh , Kemenag Aceh timur Ketua DPRK Fattah Fikri, Serta Iskandar Farlaki dari DPRA Fraksi PA.
Hari Jum’at Tgl (11/11/2022)

Aminah perwakilan semua guru honorer swasta yang hadir ia menetes air mata pada saat menyampaikan aspirasi nya didepan ketua DPRK Fattah Fikri, dan juga berterima kasih bapak Iskandar farlaki DPRA komisi 1 Fraksi PA ,dan perwakilan kemenag aceh timur, dan Kasubag kepegawaian kemenag Aceh , yang telah hadir bersedia mendengarkan aspirasi karena kami sudah lama mengabdi pada negara 22 tahun di daerah pedalaman desa semanah jaya kabupaten aceh timur, jauh dari kata angan angan kemakmuran sejahtera disekolah, mengingat dulu kami sempat didata sejak tahun 2013 , namun sekarang tidak masuk pada pendataan tahun 2022 tidak didata, seolah olah kami di anak tiri kan sedangkan anak yang baru baru masuk dipendidikan semua di data mengingat usia sekarang sudah 54 tahun belum di data biasanya kalau se usia kami ini mau pansiun

Qudari Kasubag kepegawaian Kemenag Aceh, terus menerus berjuang , dulu yang ikut CPNS dari 60 persen yang lewat sedangkan 40 tidak lewat, jadi pendataan ditahun 2022 HK2 tidak memandang dari mana, honorer non ASN yang telah bekerja pada instansi pemerintah, yang menjadi rujukan bersama pendataan bukan diperuntukkan untuk dilakukan pengangkatan CPNS atau ke P3K pendataan non ASN diatur oleh fungsional negeri dan swasta dalam segala aspek .

Terkait dari surat kanwil, dari kabupaten kota, ada sfekurasi sehingga dengan kabupaten kota dapat terlaksana secepatnya dari pegawaian kami terus berjuang dan kita sudah berdialog pada mereka dipusat ujarnya.

Iskandar Farlaki DPRA dari fraksi PA dalam hal ini ia mengatakan tidak perlu audensi kemana kemana lagi , Karna ini sudah kami tampung semua apa yang terjadi pada saat ini, pertanyaan saya ini memang sangat penting kalau memang salah ya kita minta copot dan serta bakal kita laporkan ke ombudsman, karena ini tangung jawab penuh pemerintah Aceh ,serta kita nantinya akan dorong DPD RI pusat dan saya akan minta kelengkapan dokumen didaerah untuk disampai kan kementerian agama pusat terkait guru honorer swasta punya pemerintah ini instruksi menteri jeritan guru honorer swasta seluruh aceh juga sama .
Ucapnya.

zainal abidin pjt

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *