Pengampu YP Mengaku Mengasihi MN Bagai Anak Kandung Dan Tak Mungkin Ia Punya Niat Jahat.

NTT,  jurnalpolisi.id

Singkat Cerita Basah -Basih Wartawan dan pengampu Yupiter Pah ( YP) Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Timor Tengah Selatan pengampu dari korban MN(18) ketika ditemui Wartawan diruang kerjanya Senin (24/10/2022) sekira pukul 15:35 wita kemarin sore mengaku MN (18) sudah 8 tahun tinggal dengan dirinya dan sudah dijadikan sebagai anak kandung dan tak mungkin berbuat jahat sebagaimana yang dituduhkan publik dan orangtua dimedia sosial maupun media massa.

” Menurut Yupiter Pah, MN sudah dijadikan sebagai anak kandung bukan lagi anak tinggal selama 8 tahun tinggal bersama kakanya bernama Deby Nome (21) kaka beradik kandung justru dirinya bersama istrinya menjadikan mereka sebagai anak kandung dimana anak kandung sendiri 5 orang sehingga rumah di Kupang di buat 8 kamar masing-masing ketika ke kupang tinggal dikamar sendiri tidak pernah mengganggap mereka seperti anak tinggal yang kemudian berbuat jahat dengan mereka.” Tandasnya.

Berbagai isu yang berkembang lanjut Yupiter Pah jika diduga korban MN(18) hamil hasil hubungan gelap anatar dirinya dan korban MN (18) karena istrinya sudaj cerai dan memilih tinggal di Kupang Yipiter mengaku itu bahasa bohong , itu fitnah ibu tinggal ” di Kupang ” karena ibu bekerja di Instansi Bertikal Dinas Kehutanan Propinsi sehingga ibu tinggal di Kupang dan bukan cerai .” Urainya.

Selanjut selama 8 tahun korban MN (18) tinggal dirumahnya menjadi tanggung jawab dan pengawasan ketat tidak sembarang bergaul kecuali disekolah diceritan awal mula kejadian dirinya mengetahui hubungan gelap korban MN (18) dengan laki-laki lain itu pada tanggal 11 April 2022 ketika itu dirinya bertugas di Fatumnasi tiba-tiba dirinya ditelpon oleh MN (18) dan ijin bahwa dia akan pergi jalan-jalan dengan temannya bernama Rian dan lagi makan diwarung bambu kuning.

Karena tidak puas dirinya mencoba menghubungi pertelepon VC sekira pukul 15:00 wita dan saat itu kelihatan diatas mobil, sehingga dirinya marah agar MN(18) segera pulang karena MN (18) merupakan anak perempuan, itu sebabnya dirinya secepatnya pulang dari Fatumnasi untuk menemui MN (18) dan saat tiba MN (18) turun dari mobil laki-laki bernama Rian teman MN langsung kabur.”Katanya.

Sedangkan MN (18) dirinya mulai melakukan interogasi kenapa pergi dengan laki-laki datang tidak masuk rumah langsung kabur, sehingga saat itu dirinya marah besar karena disekitar leher MN (18) ada tandah merah-merah dan kemudian dirinya lapor RT pak Manu namun tidak berada ditempat sehingga lapor lagi RT tetangga Marten Issu untuk membantu mengintrogasi posisi korban MN (18) yang baru pulang dengan laki-laki langsung kabur.” Dan Seterusnya.

Dirinya baru tahu jika korban MN (18) tanggal 07 Oktober 2022 saat itu dirinya sakit dan ada mama Selan dari Oefunu datang urut, juga MN (18) juga turut diurut baru ketahuan MN(18) sedang hamil sekira 06 bulan atau 07 bulan sehingga dirinya menelpon orangtua Mas Mordekai Elifas Nome (47) untuk datang namun tiba-tiba korban MN (18) kabur menghilang sehingga orang tua kembali ke Desa Oof dan tanggal 09 Oktober 2022 kembali datang rame-rame lapor polisi , besok tanggal 10 Oktober 2022 MN kembali datang dan kabur lagi melewati jendela dan akhirnya dirinya berusaha untuk korban MN (18) kembali dan melahirkan di Puskesmas Batuputih setelah rencana hendak dibawah ke Rumah Sakit Leoana Kupang.” Tambahnya.

Kendati demikian karena sudah dijadikan sebagai anak kandung maka apapu persoalan yang dialami korban MN (18) selalu jujur kepada dirinya bahwa pada tanggal 23 Maret 2022 MN (18) tidak datang bulan sehingga dirinya bertanya jangan sampai kamu hamil korban saat itu menjawab tidak, namun kondisi korban MN (18) masuk bulan Oktober 2022 perut semakin membesar dan badan melebar gemuk sehingga dirinya mencurigai sekitar tanggal belasan pada bulan April 2022 korban MN (18) berhubungan intim pas dengan masa subur maka oto matis harus hamil apalagi korban baru berumul usia remaja.”

Dengan demikian semua tuduhan yang dituduhkan orangtuan MN (18) berdasarkan informasi dimedsos dirinya hanya berdoa nanti Tuhan yang balas karena justru perbuatan baiknya selama 08 tahun dibalas orangtua MN (18) dengan penghianatan.” Tutup Yupiter Pah.

Editor : Roy’S
Sumber : Efan T

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *