Kapolres Subang Sampaikan Ceramah Kamtibmas di Ponpes Tahfidz Ibnu Hafidz Rancadaka Pusakanagara
Oktober 13, 2022
SUBANG- jurbalpolisi.id
Guna menjaga, melindungi dansa mempersiapkan generasi muda Indonesia, para santri dan santriwati mendapat motivasi, wawasan kebangsaan dan sosialiasi tentang penyalahgunaan Narkoba, edukasi pencegahan kekerasan seksual dan bulying, dan pesan Kamtibmas lainnya dari jajaran Polres Subang di Pondok Pesantren Tahfidz Ibnu Hafidz yang berlokasi di Desa Rancadaka Kecamatan Pusakanagara, Rabu 12 Oktober 2022 sekitar pukul 11:45 WIB
Giat tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Subang, AKBP Sumarni, S.I.K., S.H., M.H., bersama
Kapolsek Pusakanagara, Kasat Samapta Polres Subang, Kasat Narkoba polres Subang, Kasat Pol Air Polres Subang, KBO Sat Binmas Polres Subang, Kanit Kamsel Sat Lantas Polres Subang, Kasi Humas Polres Subang, Kanit PPA Sat Reskrim Polres Subang, yang didampingi langsung oleh Pimpinan Ponpes Tahfidz Ibnu Hafidz, Ust. Taslim, Lc.
Dalam kesempatan tersebut Kapolres Subang menyampaikan banyak hal kepada seluruh santri di pondok pesantren Tahfidz Ibnu Al Hafidz, dikatakan Kapolres Subang, AKBP Sumarni, agar santri santriwati meskipun belajar di Pondok Pesantren, namun juga harus update perkembangan situasi yang terjadi. Kapolres dan jajaran menyampaikan Pesan pesan Kamtibmas agar para santri tidak ada yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba, miras, bulying dan pencegahan kekerasan seksual di lingkungan sekolah/ pondok pesantren.
Kapolres Subang juga menyampaikan rasa bangganya kepada para santri yang berprestasi di Ibnu Hafizd, juara lomba matematika, juara silat, badminton, hafal 30 juz Alquran dan lainnya. Kapolres mendoakan agar banyak pemimpin yang lahir dari Pondok Ibnu Hafizd ini.
“ saya berharap santri maupun santriwati di Ponpes ini menjadi suri tauladan dan bisa menjadi pemimpin bangsa Indonesia ke depan, kalianlah yang akan menggantikan kami kami di masa depan baik sebagai pemimpin di tingkat Desa, Kecamatan, Kabupaten, Provinsi bahkan di tingkat Nasional di tangan kalian lah bangsa Indonesia ini berpegang kalau kalian sekarang ini tidak mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin perkirakanlah negara kita jadi apa nanti.”
Saat ini di dunia Global sedang menghadapi situasi sulit karena dampak perang Rusia Ukraina yang membawa dampak luar biasa terhadap negara-negara di dunia baik di Eropa maupun di Asia. Indonesia ini kaya luar biasa akan sumber daya alamnya apabila ditanami apa saja bisa mudah tumbuh maka dari itu dengan sumber daya alam yang melimpah, banyak pihak luar yang berusaha untuk menguasai negara-negara seperti Indonesia dengan berbagai macam cara seperti penguasaan teknologi dengan memecah belah bangsa kita, dengan mengadu domba masyarakatnya, menciptakan situasi chaos dan akhirnya Indonesia lama-kelamaan runtuh jika kita sendiri tidak memupuk rasa persatuan, rasa cinta tanah air.
kemajuan IT, selain berdampak positif juga tak jarang membawa dampak negatif. Kita mudah diadu domba di dunia maya, warga masyarakat dengan mudah saling mencaci satu sama lain dan pengaruh radikalisme mudah disusupkan. Oleh karena itu mari kita jaga NKRI kita, jaga persatuan kesatuan, berinovasi dan berkreasi untuk kesejahteraan bangsanya, cintai budaya dan kenaekaragamannya, gunakan produk lokal dan bangga sebagai bangsa Indonesia. Belajar yang baik, belajar yang tekun dan disiplin agar menjadi orang yang sukses dan bermanfaat untuk sesama.
Tetap semangat, disiplin, kerja keras, rajin ibadah dan berdoa itu kunci utama agar kamu bisa meraih apa yang kamu impikan
Dan perlu saya beritahukan bahwa saat ini Polres Subang sedang melaksanakan Operasi Zebra Lodaya tahun 2022 di bidang lalu lintas makanya anak-anak, guru-guru serta seluruh masyarakat agar tertib berlalulintas. Jika berkendara R2 harus menggunakan helm.
Kapolres Subang berharap di Pesantren ini selain memberikan pengetahuan di bidang agama, ilmu pengetahuan yang lain tetapi juga mungkin bisa ditambahkan dengan bidang kewirausahaan agar santri bisa mulai dari kecil bisa belajar mandiri khususnya di bidang ekonominya, ujar Sumarni.
Ditempat yang sama Kanit PPA Sat Reskrim Polres Subang Aiptu Nenden juga menyampaikan bahwa sampai saat ini tercatat beberapa kasus kekerasan seksual yang terjadi di Kab. Subang terdiri dari TKP Sekolah, Rumah bahkan Ponpes serta kebanyakan terdiri dari orang-orang terdekatnya.
Cara mencegahnya apabila ada indikasi tindak pidana pencabulan, pelecehan ataupun kekerasan seksual lainnya diharapkan agar menjaga diri kita dengan membentengi diri salahsatunya dengan beladiri, dan harus berani mengatakan tidak jika seseorang atau pelaku yang tidak kenal memegang bagian-bagian yang tidak boleh disentuh oleh orang lain katakan “tidak” jika kita bertemu dengan orang yang ingin memegang bagian tubuh kita yang sensitif seperti kemaluan, pantat, dada ataupun bibir. Laporkan kepada Guru, Orangtua bahkan Lapor kepada Pihak Kepolisian, ujarnya singkat.
Imbauan terkait bahaya narkoba disampaikan oleh Kasat Narkoba Polres Subang AKP Ronih, mengatakan bahwa narkoba itu ialah narkotika psikotropika dan zat adiktif berbahaya saya membawa gambar contoh yang sekarang masih banyak beredar di kalangan pelajar adalah heksimer apabila melihat yang menjual menawarkan ini segera dilaporkan baik ke Polsek maupun langsung ke Polres, pungkas Ronih.
Untuk lebih bisa dipahami lagi, acara dilanjutkan dengan sesi tanya jawab dalam suasana yang penuh semangat dan riang gembira(.Red)