Tegas Pernyataan Sekda Kota Tual SKPD Dilarang ke Luar Daerah

Kota Tual  –  jurnalpolisi.id

Tegas pernyataan Sekda Kota Tual A. Yani Renuat terhadap Satuan Kerja Perangkat Daerah menjelang dilakukanya Pekan Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katholik ke – IV Provinsi Maluku yang akan dilaksanakan di kota tersebut

Hal itu disampaikan kepada awak media di ruang kerjanya, Selasa “30/08/2022. Kendati demikian terhadap mereka Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Kota Tual jika ingin berpergian haruslah dalam keadaan yang genting, atau bersifat urgensi

“Bagi mereka SKPD yang akan melakukan perjalanan keluar daerah, agar menundanya. Dan jika itu menjadi suatu keharusan haruslah bersifat urgensi saja,”tegas Sekda Kota Tual A. Yani Renuat

Renuat menambahkan, bahwa saat ini Pemerintah Kota Tual tengah melakukan persiapan untuk melaksanakan dan menyukseskan Pesparani ke- IV Provinsi Maluku.

Dirinya berharap agar semua SKPD dan masyarakat yang ada di Kota Tual dapat mendukung dan menyukseskan kegiatan kerohanian tersebut, karena Kota Tual merupakan simbol dan lambang toleransi umat beragama

Untuk diketahui, pelaksanaan Pekan Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katholik ke – IV Provinsi Maluku. Yang akan dilangsungkan selama enam (6) hari lamanya adalah merupakan simbol keberagaman dari kehidupan bermasyarakat yang ada di kota tersebut

Berdasarkan hasil rilis media ini, bahwa pelaksanaan Pesperani sendiri, akan dilangsungkan di Kota Tual, yang akan dibuka pada tanggal 24 September hingga 30 September 2022 mendatang

“Jadi dalam rangka melakukan peesiapan, kita telah melakukan pertemuan – pertemuan secara berkala oleh panitia untuk mendukung kelancaran dari kegiatan ini,”ungkap Renuat

Tentunya, kata Renuat bahwa membutuhkan juga dukungan dari komponen, seperti para SKPD yang telah ditunjuk langsung dalam kegiatan.

Sebagai ketua panitia pelaksanaan Pesparani ke-IV Provinsi Maluku tersebut, Renuat sampaikan kalau managemen sudah disiapkan dari Ambon maupun Jawa, juga melibatkan pihak-pihak yang memiliki kompetensi untuk mengatur acara.
Selain itu Deputi Pariwisata Nasional akan juga turut dilibatkan dalam event tingkat Provinsi tersebut.

“Di Pesparani kali ini, kita akan memperkenalkan batik khas khusus dari Kei yang dipakai oleh panitia nantinya,”ujar Yani

Sementara untuk lokasi kegiatan, dirinya menambahkan bahwa ada beberapa tempat di Kota Tual yang akan digunakan sebagai lokasi lomba seperti di gedung Gereja Paroki Tual dan Gedung Gereja Watran Dullah Utara. Sedangkan untuk acara pembukaan akan terpusat di Lapangan Lodar El Kota Tual.

Kemudian lokasi pameran ada lokasi alternatif disamping lapangan Lodar El dan juga Taman Kota.

“Kegiatan ini sekaligus merupakan ajang untuk mempromosikan taman Kota Tual dan tempat- tempat wisata di kota Tual,“ Ungkap Renuat.

Pelaksanaan lomba nantinya akan dipusatkan di beberapa gereja di kota Tual antara lain Gereja Santo Fransiskus, Gereja Desa Watran dan Gereja Katolik lainnya.

Terkait dengan kehadiran para tamu undangan yang akan menghadiri rangkaian acara Pesparani ini, pihak panitia telah siapkan undangan kepada anggota DPRD Kabupaten/Kota, Bupati/Wali Kota se Maluku bahkan juga SKPD Provinsi Maluku. Selain itu juga akan mengundang anggota DPR RI asal daerah pemilihan Maluku.

“Kami juga akan kordinasi dengan pihak aparat keamanan untuk antisipasi segala hal yang tidak diinginkan bersama dan akan diperbantukan dengan petugas Pol PP Kota Tual,”tutupnya

Publish by (Melky_JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *