Warga Kecamatan Toianas Dan Amanatun Utara Keluhkan Listrik PLN Sering Mati

Toianas, jurnalpolisi.id

Warga Sambet, Kecamatan Toianas, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mengaku kecewa dan kesal dengan pemadaman listrik yang akhir-akhir ini sering terjadi. Hal itu membuat aktivitas mereka menjadi sering terganggu.

“Sejak kami menggunakan aliran listrik, hampir setiap malam dan siang mati hidup, bahkan pada saat jam kerja pun tiba-tiba mati, jadinya aktivitas terganggu,” ujar warga yang minta namanya tidak disebut dengan nada kecewa, jumat, 27/5/2022.

Ia menuturkan, pemadaman bisa sampai berjam-jam, bahkan tiap malam menyala 5 menit langsung mati hidup berulangkali tanpa ada pemberitahuan dari pihak PLN.

“Kami merasa terganggu, tidak tau apa penyebabnya, sampai saat ini belum ada himbauan dari pihak PLN,” ungkapnya.

Menurut dia, seringnya listrik mati itu membuat warga khawatir peralatan elektronik di rumah mereka jadi rusak dan tentu saja akan membutuhkan biaya reparasi bila perangkat elektronik mereka rusak.

“Terkadang listrik nyala cuma sebentar trus mati lagi, begitu seterusnya. Kami khawatir akan keselamatan peralatan elektronik kami, seperti kulkas, freezer, TV, laptop, handphone, dll., jika listrik mati-hidup seperti itu.

Hal senada juga diungkapkan KB. Menurutnya, pemadaman listrik sangat mengganggu aktivitas masyarakat.

“Hampir setiap hari, baik siang maupun malam. Jadinya kantor pun lumpuh. Kami sangat kecewa,” kesalnya.

Ia berharap, persoalan listrik yang sering mati bisa segera diatasi agar masyarakat lebih tenang dan nyaman dalam menjalankan aktivitasnya.

Saat dikonfirmasi dengan Manager PLN Soe terkait persoalan tersebut, namun hingga berita ini diturunkan tidak dapat tersambung.
(PresN)