Wali Kota Tual Pimpinan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Salawaku 2022
Taul – jurnalpolisi.id
Apel gelaran pasukan Operasi Ketupat Salawaku 2022 yang di laksanakan di mako Polres Tual, pada hari ini jumat (22/04/2022) dipimpin langsung oleh Wali Kota Tual sebagai inspektur upacara.
Walikota Tual dalam sambutanya sesuai dengan amanat Kapolri bahwa pelaksanaan operasi kali ini sangat berbeda dari sebelumnya.
“Perayaan Idul Fitri sudah menjadi bagain dari tradisi bangsa Indonesia, untuk melaksanakan kegiatan ibadah, sekaligus berkumpul dan bersilahturahmi bersama keluarga, serta sahabat,”ucap Walikota Tual Adam Rahayaan S.Ag berdasarkan kutipan amanat Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo.
Pantauan media ini, Walikota bersama Kapolres, Dandim, Danlanal beserta danlanud Dumatubun, juga melaksanakan pemeriksaan pasukan.
Dan diwaktu yang sama, Walikota juga menyematkan pita tanda dimulainya Operasi Ketupat Salawaku 2022.
Lewat kesempatan yang sama, bahwa hari libur Nasional telah ditetapkan pemerintah yaitu pada tanggal ’02 dan ’03 Mey 2022. Serta juga menetapkan cuti bersama Idul Fitri 1443 H pada tanggal ’29 April dan tanggal 04 April, sampai dengan tanggal ’06 Mey 2022.
Namun menurutnya hal itu sangat berbeda dari tahun sebelumnya, yang mana pemerintah memberikan kelonggaran kepada masyarakat untuk merayakanya, dan berkumpul bersama keluarga.
Apel gelar yang dilakukan, juga diiukti oleh sejumlah perwakilan TNI dan Polri, bersama para Forkopimda. Dan kali ini Operasi Katupat salawaku mengambil tema `Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Salawaku 2022, Wujud Sinergi Polri Dengan Stansi Terkait Untuk Menjamin Masyarakat Aman dan Sehat Dalam Perayaan Idul Fitri 1443 H.
Adapun demikian, terpantau dalam apel gelar yang dilakukan juga terlihat Danyon C Pelopor St Brimobda Maluku, WS Dankipan D Yonif 734/SNS, Dansu Denpom Tual, Kepala BPBD Kabupaten Malra, Kadis Hub Kabupaten Malra, Kadis Kes Kabupaten Malra.
Dan juga Kasatpol PP Kabupaten Malra, Kadis Damkar Kabupaten Malra, Kepala BPBD Kota Tual, Kadis Hub Kota tual, Kadis Kes Kota Tual, Kadis Damkar Kota Tual, Kasatpol PP Kota Tual, Kepala Basarnas Kota Tual, Kepala BMKG Kota Tual, Kepala ASDP KOTA TUAL, Kepala KPLP Kota Tual, para tokoh Agama, tokoh Pemuda dan tokoh masyarakat.
Adapun jalur-jalur lintasan masyarakat yang melakukan perjalanan mudik.
kebijakan pemerintah untuk tidak melarang masyarakat melakukan perjalanan mudik telah ditanggapi dengan eforia, hal ini terbukti berdasarkan hasil survey Badan Litbang Kemenhub RI.
Serta diprediksi sekitar 85,5 juta masyarakat akan melaksanakan mobilitas/perjalanan selama lebaran.
“Pergerakan masyarakat ini terutama terkonsentrasi di wilayah pulau jawa dan bali. Moda transportasi lebaran didominasi oleh jalur darat dengan menggunakan (kendaraan pribadi 47%, kendaraan umum 31%),”tambah Walikota berdasarkan amanat Kapolri yang dibacakan.
Sementara untuk jalur udara diperkirakan mencapai 10%, kereta api 10%, jalur laut 2%, dan lainnya 0,11%.
Walaupun situasi pandemi covid-19 di Indonesia saat ini sudah terkendali dimana tingkat penularan berada di bawah angka 1, dengan positivity rate dan bor rumah sakit berada dibawah standar WHO.
Kapolri juga berpesan lewat amanat yang dibacakan Walikota Tual tersebut, agar masyarakat tetap waspada.
“Bahwa pandemi belum sepenuhnya selesai, kita semua harus selalu waspada dengan tingkat mobilitas masyarakat yang sangat tinggi dan sangat rawan terhadap terjadinya transmisi covid-19 menjelang, pada saat dan pasca perayaan idul fitri 1443 h/tahun 2022,”terangnya mengutib amanat Kapolri.
Sehingga diperlukan adanya langkah-langkah sinergis dengan seluruh stakeholder terkait agar masyarakat aman dan sehat dalam merayakan rangkaian idul fitri 1443 H.
Sementara itu, selain melakukan apel gelar Operasi Ketupat Salawaku 2022, juga dilakukan rapat koordinasi lintas sektoral yang berlangsung di Aula Jananuraga Polres Tual dalam rangka kesiapan menghafapi Idul Fitri 2022.
Publish by (Melky_JPN)