Mengenai Insiden Penembakan Semalam, Ini Penjelasan Kapolres Tual

 Maluku Tenggara – Jurnalpolisi.id Insiden penembakan oleh orang tak dikenal, terjadi di Maluku Tenggara (Malra). Pada senin malam (29/03/2022) sekitar pukul ’21:00 WIT. Tepatnya di jalan utama Dinas Kesehatan menuju Kodim 1503/Tual. “Mengenai kejadian penembakan semalam, itu masih kami dalami. Jadi mereka berdua itu saling berboncengan,”jelas Kapolres Tual, AKBP Dax Emmanuelle Samson Manuputty S.I.K kepada media ini lewat sambungan telfon Manuputty akui kalau insiden terjadi tepatnya di Jln Pahlawan Revalusi. Dan aksi nekad itu dilakukan oleh orang yang hingga kini belum dikantongi identitasnya Sebelumnya menurut saksi mata bahwa pada saat kejadian mereka sempat mendengar ada bunyi letupan, tapi tidak terlalu besar sehingga mereka tidak terlalu mempedulikanya. Kembali kata Kapolres bahwa mereka setelah berada dijalan tersebut kemudian dihentikan oleh satu kendaran roda 4 “Jadi mereka ini dipepet, kemudian salah seorang dari dalam mobil tersebut turun dan menodongkan senjatanya,”kata Kapolres berdasarkan saksi mata yang dibonceng oleh korban Kemudian setelah menodongkan pistolnya, tak lama kemudian terdengar bunyi letupan.Menurut Kapolres bahwa letupan senjata terdengar sebanyak dua kali. Sehingga membuat korban mengalami pendaharahan yang cukup serius. “Kami hingga kini masih menunggu hasil pemeriksaan dari Rumah Sakit. Untuk mengetahui Proyektil yang ada pada tubuh korban,”tambah Kapolres Berikut identitas dari korban penembakan yang terjadi. Nama    : MJ. Kabalmay (39)Alamat : PLN Lama Jln. Patimural Kota Tual Saat ini, pihak Kepolisian Polres Tual terus memburu pelaku penembakan tersebut. Dan diketahui, saksi yang bersama-sama dengan korban yang diboncenginya ialah ‘Savi Taha. Sejak berita ini dipublikasihkan, korban MJ.Kabalmay masih dirawat di RSUD Karel Sadsuitubun Langgur, dikarekana luka yang dualaminya dibagian punggung belakang Publish  by (Melky_JPN) 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *