Bupati Pesisir Barat, Dedi Irawan, menghadiri Acara Pelantikan dan Halalbihalal PCNU Kabupaten Pesisir Barat Masa Khidmat 2024-2029.

Pesisir Barat Lampung – jurnalpolisi.id

Dedi Irawan, menghadiri acara Pelantikan dan Halalbihalal Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Pesisir Barat Masa Khidmat 2024-2029.

Acara berlangsung di Lobby Gedung A Lantai 1 Komplek Perkantoran Pemkab Pesibar pada Sabtu, 12 April 2025.

Pelantikan pengurus PCNU Pesisir Barat ini didasarkan pada Surat Keputusan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama Nomor: 381/PB.01/A.II.01.45/99/07/2024.

Dalam sambutannya, Bupati Dedi Irawan menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh jajaran PCNU Pesisir Barat yang baru dilantik.

Ia menekankan peran strategis NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia dalam menjaga nilai-nilai keislaman yang moderat dan toleran, serta mendorong kemajuan umat dalam bingkai kebangsaan.

“NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia telah menunjukkan peran strategis dalam menjaga nilai-nilai keislaman yang moderat, toleran, serta senantiasa mendorong kemajuan umat dalam bingkai kebangsaan,” ujar Bupati Dedi Irawan.

Bupati juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi nyata NU dalam pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat, baik dalam bidang keagamaan, sosial, pendidikan, maupun pemberdayaan masyarakat. Menurutnya, NU adalah benteng moral bangsa, pelita umat, dan penjaga nilai-nilai keislaman yang ramah, toleran, dan Rahmatan Lil Alamin.

“Pemkab Pesibar yakin, dengan kepengurusan yang baru, NU Pesibar akan semakin solid, progresif, dan berdaya saing, bukan hanya dalam dakwah, tapi juga dalam pemberdayaan umat ekonomi, pendidikan, sosial, dan budaya,” ucap Bupati Dedi Irawan.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Dedi Irawan memastikan bahwa Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat akan terus bersinergi dengan NU.

Ia menekankan bahwa pembangunan daerah tidak hanya mencakup pembangunan fisik, tetapi juga pembangunan akhlak, spiritualitas, dan kebangsaan, di mana peran NU sangat dibutuhkan.

“Dalam hal itu peranan besar NU sangat dibutuhkan. Kita harus berjalan beriringan, saling menguatkan, agar cita-cita mewujudkan masyarakat yang religius, sejahtera, dan berkeadaban dapat tercapai,” harap Bupati Dedi Irawan.

Lebih lanjut, Bupati Dedi Irawan menjelaskan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum halalbihalal, sebuah tradisi luhur yang lahir dari nilai Islam nusantara yang menjunjung tinggi silaturahmi, kasih sayang, dan saling memaafkan.

“Mari jadikan momen ini sebagai tonggak penyatuan hati, penguat Ukhuwah Islamiyah, Ukhuwah Wathaniyah, dan Ukhuwah Basyariyah. Kita satukan langkah, rapatkan barisan, untuk membangun Pesibar yang berkemajuan, religius, dan bermartabat,” pungkas Bupati Dedi Irawan. (Zulfikar)*

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *