Santri Al Aziz Watukebo Dibekali Keterampilan Kaligrafi Kayu untuk Wirausaha Masa Depan
BANYUWANGI – jurnalpolisi.id
Santri Pondok Pesantren Al Aziz Watukebo, kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi mengikuti pelatihan kaligrafi kayu selama tiga hari, mulai 23 hingga 25 Desember 2024. Pelatihan ini bertujuan untuk membekali santri dengan keterampilan berwirausaha dan mengembangkan minat mereka di bidang kerajinan.
Pelatihan ini dipandu oleh Selamet Rohmat, seorang pengrajin kaligrafi kayu pemilik Rahmat Jaya Rogojampi yang juga merupakan anggota Asosiasi Kerajinan Artistik Banyuwangi (Pakarwangi). Kehadiran Selamet sebagai pelatih memberikan pengalaman praktis dan inspirasi bagi para santri.
Kepala Sekolah SMP Al Aziz, Syadili, S.Pd.I., menjelaskan bahwa pelatihan ini sengaja digelar menjelang libur pondok untuk memberikan bekal keterampilan dan pengalaman berwirausaha kepada para santri. “Selain untuk menggali minat bakat santri di dunia kerajinan, pelatihan ini juga diharapkan dapat menjadi bekal usaha bagi mereka setelah lulus dari pesantren,” ungkap Syadili. (27/12)
Ketua Yayasan Pondok Pesantren Al Aziz Watukebo, Alex Prayoga, turut hadir pada hari kedua pelatihan untuk memberikan motivasi kepada para santri. Ia mengapresiasi bakat dan hasil karya beberapa santri yang dinilainya cukup bagus. Alex juga berkomitmen untuk menyediakan fasilitas yang mendukung pengembangan keterampilan ini agar santri dapat mengisi waktu luang dengan kegiatan positif.
Pelatihan kaligrafi kayu ini merupakan contoh nyata upaya pesantren dalam membekali santri tidak hanya dengan ilmu agama, tetapi juga keterampilan praktis yang bermanfaat untuk masa depan mereka. Dengan pelatihan ini, para santri diharapkan dapat mandiri secara ekonomi dan memiliki daya saing di masyarakat. Inisiatif ini diharapkan dapat menginspirasi pesantren-pesantren lain untuk melakukan hal serupa. ( Boby )
