Mahasiswa Mendesak Kejaksaan Buru, Dan Tindaklanjuti Dugaan Kasus Korupsi Dana Desa Kaki Air

Namlea Kabupaten Buru, jurnalpolisi.id

Sejumlah Gerakan Mahasiswa Revolusi Jalanan Universitas Iqra Buru Menggelar Aksi Demonstrasi Di Depan Kantor Inspektorat Dan Kejaksaan Negeri Namlea, Kabupaten Buru, Propinsi Maluku

Hal Itu Disampaikan Ketua Umum Gerakan Mahasiswa Revolusi Jalanan Universitas Iqra Buru Moksen Umasugi Dalam Aksi Unjuk Rasa Di Depan Kantor Inspektorat Kabupaten Buru Pada Hari Senin (23/12/2024)

Mereka Menyesali Proses Penegak Hukum Yang Terkesan Yang Berlarut- Larut Sehingga Mereka Meminta Kejari Buru Harus Konsisten Dalam Penerapan Hukum Mengingat Dugaan Tindak Pidana Kasus Korupsi Yang Melibatkan Pj Pejabat Mantan Kepala Desa Kaki Rahmawati Dafrullah, Yang Sampai Saat Detik ini Tak Ada Kunjung Pemberitahuan Mengenai Upaya Hukum Yang Dilakukan Kejaksaaan

Aksi Demonstrasi Yang Kami Lakukan Pada Hari ini Tidak Ada Kepentingan Hak Pribadi Kami Dan Tidak Ada Tendensi Dari Siapapun Melainkan Milik Masyarakat Kabupaten Buru

Selain Itu, Pihak Keamanan Kepolisian Turut Serta Mengawali Aksi Unjuk Rasa Yang Dilakukan Oleh Sejumlah Gerakan Mahasiswa Revolusi Jalanan Universitas Iqra Buru Di Kantor Kejaksaaan Buru Dan Inspektorat Kabupaten Buru

Oleh Sebab Itu, Kami Secara Kelembagaan Gerakan Mahasiswa Revolusi Jalanan Universitas Iqra Buru Turun Ke Jalan Untuk Menggelar Aksi Demonstrasi Dan Mengusut Tuntas Kasus Tersebut

“Kami Hanya Ingin Kejaksaan Negeri Kabupaten Buru Dapat Menyikapi Persoalan ini Dengan Serius Dan Terbuka, Kami Meminta Dan Mendesak Kejari Buru Untuk Menindaklanjuti Kasus ini, Kami Juga Berharap Kejari Buru Secepatnya Menetapkan Tersangka, Apabila Sudah Memiliki Cukup Bukti,” Kata Umasugi

Menurut Hasil Kajian Kami Pj Pejabat Mantan Kepala Desa Kaki Air Sudah Mengelapkan Penyalahgunaan Anggaran Dana Desa Atau Alokasi Dana Desa (DD/ADD) Tahun 2021 Dengan Jumlah Mencapai Rp 488 Juta

Anggaran Dana Desa Tersebut Digunakan Untuk Pembangunan Lapangan Futsal Meskipun Dananya Diduga Sudah Dicairkan 100 Persen, Namun Progres Pekerjaan Sampai Saat ini Belum Terselesaikan

Hingga Kini Laporan Tersebut Sudah Ke Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kejaksaan Negeri Kabupaten Buru Untuk Di Tindak Lanjuti

(Haris JPN)