Anggota DPRD KBB Dari Fraksi Demokrat Diduga Undang Calon Wakil Bupati Pada Peresmian Jalan, Pemerintah Desa Di Lembang Diduga Beri Mobil Maskara Untuk Kampanye Dilan

BANDUNG BARAT, jurnalpolisi.id

Meski telah ditegaskan dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 13 Tahun 2024 Tentang Larangan Kampanye menggunakan fasilitas milik Pemerintah. Namun, masih saja ditemukan dugaan pelanggaran Kampanye dari salah satu pasangan calon Wakil Bupati Bandung Barat.

Hal itu diketahui berdasarkan bukti dua video yang diterima Tim Investigasi Jurnal Polisi News dari narasumber yang identitasnya tak ingin diketahui melalui pesan aplikasi WhatsApp, pada Minggu (3/11/2024).

Dalam video berdurasi 59 menit, salah satu calon Wakil Bupati Bandung Barat dari pasangan urut nomor satu Dilan, Gilang Dirga diduga melakukan Kampanye menggunakan fasilitas milik salah satu Pemerintah Desa di wilayah Kecamatan Lembang berupa Mobil Maskara.

Dalam video tersebut, singkatnya Gilang Dirga berjanji kepada Ketua RW, tokoh agama dan masyarakat yang hadir, bahwa ia akan bersinergi secara berkesinambungan akan memperhatikan wilayah Kampung Cisalasih, Desa Cikidang seperti yang dilakukan oleh salah satu anggota DPRD KBB dari Fraksi Partai Demokrat, Pither Tjuandys.

Diduga, Gilang Dirga diundang dan dihadirkan untuk berkampanye oleh anggota Dewan dari Fraksi Partai Demokrat Pither Tjuandys disela-sela peresmian jalan yang dibangun dari hasil pokok pikirannya (Pokir) di Kampung Cisalasih, Desa Cikidang, Kecamatan Lembang, KBB.

Selain mengirimkan dua video, narasumber juga mengungkapkan, bahwa Kepala Desa Cikole Drs. H. Tajudin, M.Ag diduga beri Mobil Maskara untuk Kampanye Dilan.

Ditambah lagi, salah satu anggota BPD Desa Cikole bernama Neneng juga turut diduga ikut berkampanye mendukung calon Wakil Bupati Bandung Barat.

Atas adanya data dan informasi tersebut, keesokan harinya Tim Investigasi Jurnal Polisi News menyambangi Kantor Desa dan Kantor BPD Desa Cikole untuk mengkonfirmasi Kepala Desa Tajudin dan salah satu anggota BPD Desa Cikole bernama Neneng, pada Senin (4/11/2024). Namun upaya tersebut tidak membuahkan hasil.

Menurut informasi yang diterima dari salah satu staf di Kantor Desa Cikole dan anggota BPD Desa Cikole, Kepala Desa Tajudin dan Neneng sedang menghadiri acara Sertijab sekaligus Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Penjabat Kepala Desa dan Ketua TP PKK Desa Cibogo, di aula Kantor Desa Cibogo. Lagi-lagi, Tajudin dan Neneng belum berhasil dikonfirmasi.

Tak berhenti sampai disitu, Tim Investigasi Jurnal Polisi News akhirnya berhasil mengkonfirmasi Kepala Desa Cikole Tajudin melalui pesan aplikasi WhatsApp.

Ketika ditanya, Tajudin menjelaskan melalui pesan suara di aplikasi WhatsApp, bahwa setelah ia mengkonfirmasi kepada anggota BPD bernama Neneng, kejadian dalam video itu lokasinya diluar Desa Cikole.

“Baru saja saya konfirmasi ke Bu Neneng (anggota BPD Desa Cikole), ternyata itu kejadiannya di Desa Cikidang, menurut keterangan beliau lagi peresmian jalan. Informasi, bahkan baru saja ke yang ngurus mobil, tidak merasa ada keluar mobil itu, dan memang pasti ada konfirmasi segala penggunaan mobil ya, jadi itu kasusnya di Cikidang, lebih jelasnya silahkan menghubungi Ibu Neneng saja supaya lebih valid apa yang disampaikan oleh saya ini,” ujarnya.

Kemudian, Tim Investigasi Jurnal Polisi News juga berupaya menghubungi dan mengkonfirmasi melalui pesan aplikasi WhatsApp Neneng. Namun lagi-lagi, upaya tersebut belum mendapatkan respon dari anggota Abpednas Kecamatan Lembang itu.

Perlu diketahui, anggota BPD Desa Cikole bernama Neneng yang tergabung dalam organisasi Abpednas Kecamatan Lembang itu, berdasarkan video berdurasi 52 detik, terlihat jelas sosoknya hadir dibarisan paling depan memakai jilbab berwarna biru dan ikut bertepuk tangan sambil tersenyum pada saat anggota DPRD KBB Pither Tjuandys menyampaikan sambutan.

Dihari yang sama, Tim Investigasi Jurnal Polisi News juga berupaya mengkonfirmasi anggota DPRD KBB dari Fraksi Partai Demokrat Pither Tjuandys melalui pesan aplikasi WhatsApnya.

Saat dikonfirmasi, Pither Tjuandys hanya menjawab pesan Tim Investigasi Jurnal Polisi News, bahwa dia sedang ada rapat Partai seluruh anggota DPRD Kota, Kabupaten, Provinsi dan RI di Jakarta.

Selanjutnya, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) KBB diharapkan TIDAK MANDUL dan mampu menjadi tumpuan bagi masyarakat KBB agar menjalankan tugas dan tupoksinya tidak pandang bulu dalam penegakan supremasi hukum terkait pelanggaran kampanye selama Pilkada KBB dan Pilgub Jabar belum selesai.

Catatan: Penelusuran dan Konfirmasi masih terus dilakukan Tim Investigasi Jurnal Polisi News.*(DRIV).

RED – TIM INVESTIGASI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *