Soal Kampanye Fakta Bukan Hoax,,!!!!
Malra – jurnalpolisi.id
Politisi muda Partai Demokrat Septian Brian Ubra terpaksa harus buka – bukaan soal kampanye dan informasi Hoax yang ditepis lawan politik pada kanca perhelatan pilkada Maluku Tenggara (Malra) 2024
Ubra yang merupakan anggota DPRD termuda itu, kalau apa yang selama ini disampaikan kandidat lawan politik bersebrangan semuanya tidak benar dan bersifat Hoax. Bahwa saat ini Maluku Tenggara bukan lagi sebagai daerah 3 T, Tertinggal Terdepan dan Terluar. Akan tetapi sudah berada pada daerah 2 T saja
“jadi, ini kalau mereka yang masih bilang 3 T suruh baca buku banyak – banyak dolo,”sebut Brian panggilaan sapaan ketua Komisi III DPRD Malra, di Ohoi Kolser Kamis (10/10/2024)
Karna berdasarkan pada perpres 63 Tahun 2020 tentang penetapan Daerah Tertinggal, tambah Brian Maluku Tenggara kini masuk pada daerah zona 2 T. Diakui bahwa semuanya itu karna pemerintahan yang dipimpin M. Thaher Hanubun
Jadi kata Ubra kalau untuk membawa 6 buah tower butuh yang namanya daerah 3 T, dan itu membutuhkan perjuangan sehingga satu – satunya pemimpin y.ang bisa melakukan semua itu hanya pada masa pemerintahan MTH sebagai Bupatinya
Yang mana telah lima kali, juga telah mendapatkan penghargaan dari Pemerintah Pusat (Pempus) sebageman Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dan memeperjuangan Maluku Tenggara masuk sebagai lokasi prioritas atau yang dikenal sebagai ‘Lokpri. Dan itu ditetapkan dalam peraturan presiden Nomor 18 Tahun 2020
Karena kita sudah masuk pada Lokri sehingga sudah ada kemudahan bagi Pemerintah Daerah untuk melakukan komukasi, baik dengan Kementrian Kominfo, ditambah dengan Bhakti, dan Profaiders
“Seperti contoh Telkomsel baru pemerintah daera bisa membangun,”tegasnya
Kalau pada saat itu, Ubra katakan Pemda tidak memperjuangan penetapan Malra masuk dalam Lokpri sesuai peraturan Preiseden, maka orang yang berada di Ohoinol dan Ohoiraut tidal akan mingkin menikmati
“Jelas ini beta sampaikan biar tidak termakan informasi Hoax,”’Tau Boleh,,,”sentil Ubra
Bahkan juga disampaikan bahwa memang betul ini merupakan program pemerintah, tapi dikatakan kalau tanpa perjuanagn alias tidak tau jalan tidak mungkin semuanya dapat terwujud
“Beta sampaikan ini biar kamong samua tau. Batul ini program pemerintah, tapi tau jalan boleh,”ucapnya menambahkan
Tak layak kemudian Ubro yang saat ini berada dalam kualisi partai pengusul menyesalkan sikap dari oknum tertentu yang dengan sengaja memainkan isu – isu seperti yang disebutkan barusan.
Dan berdasarkan pada kampanye Dialogis hari ini, sedikitnya ribuan orang yang telah menghadiri kampanye MTH – VR di Ohoi (Desa) Kolser Kecamatan Kei Kecil Maluku Tenggara.
Publish by (Melky_JPN)
