Operasi Zebra Salawaku 2024 Telah Berakhir Jenis Pelanggaran Ini Masih Mendominasi
Kota Tual – jurnalpolisi.id
Operasi Zebra Salawaku Tahun 2024 telah berakhir. Meski begitu, operasi yang sudah berjalan selama kurang lebih 14 hari lamanya itu sejumlah pelanggran berupa tidak mengenakan Helm masih saja mendominasi
Tentunya dengan tingkat kesadaran yang masih minim ini, akan sangat berpengaruh bagi keslamatan pengendara itu sendiri saat berkendara
Kapolres Tual, AKBP Adrian SY Tuuk kalau Operasi Zebra Salawaku Tahun 2024 telah berjalan dengan baik. Walaupun terdapat banyak pelanggaran, namun orang nomor satu di Polres Tual tersebut optimis bahwa jumlah masyarakat yang melakukan pelanggaran di Wilayah Hukum Polres itu, mulai mengalami penurunan
Adapun dilansir melalui pesan singkat Whats App yang diterima, Kapolres menyampaikan bahwa telah melakukan penindakan lansung (Tilang_Red) sebanyak 221
Pelanggaran tersebut terdiri dari, tidak menggunakan Helm SNI sebanyak 117, pengendara tanpa memiliki SIM sebanyak 26. Selain pelanggaran diatas juga terdapat pengendara yang tidak dilengkapi dengan STNK sebanyak 22
“Jadi berbeda yang tidak membawa SIM dan tidak dapat menunjukan SIM,”sebut Kapolres seperti dilansir
Sehingga total pengendara yang terjaring saat operasi Zebra Salawaku berlangsung, yang tidak dapat menunjukan SIM ada 9 orang, tidak dilengkapi plat nomor (TNBK) yang ditetapkan Polri sebanyak 33
Namun ada pula sejumlah pengendara yang masih saja nakal dan nekad menggunakan Knalpot Brong, yang diketahui sebanyak 14 buah knalpot
Saat ini Polres Tual sendiri telah menyita barang bukti, yaitu SIM sebanyak 10, STNK 21 dan Ranmor sebanyak 190 unit
Kata Kapolres bahwa adapun pelaku pelanggaran ASN sebanyak 6 orang, Swasta 23, kemudian pelajar 67 orang
“Kalau lain-lainya semua ada 126 pelanggaran,”tambah Kapolres AKBP Adrian Tuuk
Sehingga Kapolres kembali mengimbau agar setiap pengendara harus wajib menaati aturan demi keslamatanya sendiri.
Informasi yang berhasil ditangkul kalau rata – rata pelanggran didominasi mereka yang masih di bawah umur, dan total pelanggaran yang masih menjadi hambatan ialah penggugunaan Helm SNI
Publish by (Melky_JPN)