Jasmono,: FPMK Bukan Batal Tapi Dalam Skala Kecil

Malra, jurnalpolisi.id

Penjabat Bupati Maluku Tenggara (Malra) Drs. Jasmono, M.Si bahwa pelaksanaan Fesival Pesona Meti Kei (FPMK) Tahun 2024 bukan batal tapi dulakukan hanya saja dalam skala kecil. Dan tidak seperti tahun sebelumnya

Festifal yang merupakan agenda tahunan Kabupaten berjuluk Larvul Ngabal tersebut mengalami penurunan dalam skala kecil saja. Hal itu dikarenakan pertimbangan sumber daya yang kini tengah dipusatkan untuk mensukseskan agenda pilkada serentak di tahun 2024

Dilansir Rabu (23/10/2024) Penjabat Bupati Jasmono, atas nama pemerintah daerah Maluku Tenggara, menyampaikan langsung permintaan maaf.

“Jadi karena untuk pelaksanaan FPMK tidak kita laksanakan dalam skala yang besar,”sebut Jasmono saat pembukaan Festifal Fan Kurkurat

Menurutnya, festival yang masuk dalam kalender wisata Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) itu, tetap dilaksanakan akan tetapi skalanya yang diperkecil

“Tentunya keamanan menjadi salah satu poin penting untuk menjamin kenyamanan wisatawan,”tambahnya

Sehingga dengan ditetapkannya Malra sebagai wilayah dengan tingkat rawan tertinggi kedua di Maluku, Pemkab tidak ingin mengambil resiko.

Karena pelaksanaan Jasmono katakan, bertepatan dengan agenda kampanye Pilkada 2024, sehingga memutuskan akan digelar sesuai dengan ketetapan Kemenparekraf.

Publish by (Melky_JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *