Hikmah Maulid oleh Kepala Desa Kemiri Peningkatan Keamanan Pasca Kejadian Begal dan Ambil Hikmah Maulid Malam Ini

Oktober 1, 2024

Kemiri, jurnalpolisi.id

30 September 2024, Kepala Desa Kemiri, Bapak Suhud bin Alm. H. Rasbih.dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW malam ini, menyampaikan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dan keamanan di lingkungan desa. Acara yang berlangsung khidmat tersebut tidak hanya menjadi momen peringatan sejarah lahirnya Nabi, tetapi juga dijadikan sebagai sarana refleksi bagi masyarakat untuk memperkuat silaturahmi dan kerja sama dalam menjaga keamanan desa.

Barokah, yang terletak di RT 08/02 Desa Kemiri, Kecamatan Kemiri, menjadi saksi peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang berlangsung khidmat pada malam tadi. Acara ini dipimpin oleh Ketua DKM Musholla, Ustadz Erpan Suntari, S.Pd.I., dan dihadiri oleh berbagai tokoh agama serta masyarakat setempat, termasuk Kepala Desa Kemiri, bapak. Suhud bin Alm. H. Rasbih.

Dalam pidatonya, Bapak Lurah Suhud bin Alm. H.Rasbih. menekankan bahwa peristiwa pembegalan yang terjadi beberapa waktu lalu menjadi pelajaran penting bagi seluruh warga agar lebih berhati-hati dan berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan. “Kita tidak bisa hanya mengandalkan aparat keamanan saja. Sebagai warga, kita harus saling menjaga, mengaktifkan kembali siskamling, dan melaporkan setiap kegiatan yang mencurigakan,” ungkapnya di hadapan para hadirin.

Selain membahas soal keamanan, Bapak kepala desa kemiri juga mengajak warga untuk mengambil hikmah dari peringatan Maulid Nabi. Ia menyampaikan bahwa Maulid Nabi adalah waktu yang tepat untuk merenungkan ajaran-ajaran Rasulullah yang mengajarkan perdamaian, kepedulian, dan kasih sayang sesama. “Kita harus mencontoh akhlak mulia Nabi Muhammad dalam kehidupan sehari-hari, terutama dalam menjaga persatuan dan kedamaian di desa kita,” tambahnya.

Acara peringatan Maulid tersebut dihadiri oleh tokoh agama, pemuda desa, dan berbagai elemen masyarakat yang ikut serta dalam dzikir bersama, pembacaan shalawat, serta ceramah agama yang membahas nilai-nilai keteladanan Nabi Muhammad SAW. Suasana hangat dan kebersamaan sangat terasa dalam acara tersebut.

Dengan langkah-langkah konkret yang akan diambil, seperti peningkatan patroli malam dan penyuluhan keamanan warga, Kepala Desa Kemiri berharap kejadian begal yang sempat meresahkan warga tidak akan terulang kembali. “Semoga kita bisa mengambil hikmah dari peristiwa yang terjadi dan menjadikan Maulid Nabi sebagai momentum untuk meningkatkan keimanan, ketakwaan, serta keamanan di desa kita,” tutup Bapak Suhud kepala desa kemiri

Warga yang hadir menyambut baik inisiatif tersebut dan berjanji untuk bersama-sama menjaga keharmonisan dan keamanan di Desa Kemiri.

Penulis : Yudi S.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *