DLH Kota Malang Menggelar Sosialisasi Kajian Lingkungan Hidup (KLHS) 2024.

Oktober 10, 2024

Malang- jurnalpolisi.id

Dalam rangka Sosialisasi Kajian Lingkungan Hidup Strategis 2024 (KLHS) hari Rabu, (9/10/2024) di raung rapat Hotel Santika jalan Letjen Sutoyo no 79 Kota Malang.

Dalam acara ini dihadiri dan juga sebagai nara sumber yakni Sekretaris DLH kota Malang Soni Bachtiar, S.E., M.M.,Kepala Bidang Tata Lingkungan Hidup, Tri Santoso, S.Si, M.AP, M.IDS, Dr Lutfi Muta’ali. S.Si.MSP, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM).

Dari pembahasan materi DLH Kota Malang yang disampaikan oleh Sekretaris DLH kota Malang Soni Bactiar, S.E., M.M. mengatakan bahwa Kota Malang akan mewakili Indonesia sebagai kota kreatif di UNISCO selain pembahasan terkait pengelolaan sampah yang ada di Kota Malang.

“Masalah sampah yang ada di Malang mencapai 778 ton perhari, ini luar biasa, kami menginginkan agar bantuan dari bank dunia yakni Proyek Peningkatan Penyediaan Layanan Daerah Indonesia (selanjutnya disebut “LSDP” atau Proyek) adalah proyek Pemerintah Indonesia yang didukung oleh Bank Dunia melalui Hibah Berbasis Kinerja (PBG) untuk meningkatkan penyediaan layanan Pengelolaan Sampah (Solid Waste Management). dengan LSDP ini maka timbunan sampah bisa teratasi dan mempunyai nilai ekonomis yang tinggi. Seperti di TPA Supit Urang, kompos produktifitasnya, selain kader lingkungan hidup bisa menjadikan pundi pundi rupiah dari sampah,” ungkapnya.

Disinggung terkait sampah yang ada di TPA Supit Urang Ia menjelaskan sampah di sana adalah sortiran paling rendah setelah disortir di TP3S.

“Target PAD (Pendapatan Asli Daerah) kita adalah dari sampah sebesar 20 milyar, terkait prasarana pengelolaan sampah terbaru ada di TP3S Merjosari, sedangkan untuk pengadaan prasarana armada, gimana caranya mengajukan prasarana tersebut, pengadaan ini adalah kewenangan OPD dan bukan dari DLH,” katanya.

Untuk itu Soni mengatakan ini adalah peran serta kita semua untuk menciptakannya serta mewujudkan aspirasi bersama.

“Seperti dengan tagline DLH yakni “Kuthone Resik Rejekine Apik”, dengan Acara ini bertujuan untuk mengakomodir apa saja yang perlu di sampaikan dalam acara Sosialisasi Kajian Lingkungan Hidup Strategis 2024 (KLHS) agar nanti bisa sebagai kajian kita bersama kedepannya,” ucapnya

Sedangkan dari Kepala Bidang Tata Lingkungan Hidup, Tri Santoso, S.Si, M.AP, M.IDS, membahas tentang kebijakan pengelolaan lingkungan, dan narasumber Dr Lutfi Muta’ali. S.Si.MSP, Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada (UGM), memberikan materi terkait dengan Sosialisasi Kajian Lingkungan Hidup (KLHS).(dwa)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *