Zunnur Sebut Afrizal Sintong – Setiawan Akan di Bantu Masyarakat Hadapi “Kampanye Hitam dan Negatif”
Rohil, jurnalpolisi.id
Pasangan Afrizal Sintong dan Setiawan resmi mendaftar sebagai peserta Pilkada Rokan Hilir. Pasangan ini mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rokan Hilir, Kamis 29 Agustus 2024. Kemarin.
Pasangan yang disingkat ASET ini di daftarkan oleh 10 Parpol pengusung dan pendukung, yakni Partai Golkar, PDIP, Gerindra, Demokrat, PSI, Hanura, Partai Ummat, PKS, Partai Buruh dan Perindo.
Dalam kesempatan itu, Afrizal Sintong yang merupakan Calon petahana mengatakan selama hampir 4 tahun ini, masih ada beberapa program strategis infrastruktur yang akan diselesaikan. Ia berharap, program itu bisa dituntaskannya jika diberi kepercayaan untuk menjabat Bupati Rohil periode kedua.
“Selama saya menjalankan amanah menjabat Bupati Rohil sudah banyak yang telah saya kerjakan. Namun masih ada beberapa program strategis yang akan kami laksanakan, ” ucapnya.
“Dukung kami, berikan amanah melalui hak suara masyarakat untuk dapat kami lanjutkan dan tuntaskan program tersebut,” harap Afrizal Sintong.
Di suatu kesempatan, kepada awak media Zunnur Roin menyampaikan, bahwa pasca pendaftaran pasangan Calon tahapan Pilkada telah semakin terasa di kalangan warga pemilih. Sehingga menurutnya, bukan tidak mungkin aktifitas kampanye dalam berbagi bentuk akan mengisi ruang publik. Baik yang bernuansa positif, negatif bahkan kampanye hitam.
“Pilbup semakin terasa hawanya, kita bisa saksikan di meja-meja kopi, postingan medsos dan pemberitaan media. Ada yang sharing visi-misi, berdebat untuk saling adu keunggulan dan menunjukkan kelemahan. Itu normal, tapi kita harus tetap optimis bahwa semua itu hanyalah gejala politik yang bertujuan agar kita berdemokrasi lebih baik” Ujar pemuda kelahiran Tanjung Medan ini.
Zunnur juga mengatakan, calon petahana seperti pasangan ASET lebih beresiko di serang kampanya negatif maupun kampanye hitam. Tapi dirinya meyakini, masyarakat Rohil mayoritas akan turut membantu pasangan ini menghadapi segala bentuk kampanye tersebut, karena semangat perubahan yang di menangkan Afrizal Sintong pada Pilkada 2020 sangat perlu di lanjutkan.
“Resiko Petahana begitu, tapi Pak Epi ini bukan sembarang petahana, Pilkada 2020 beliau di menangkan oleh semangat warga yang butuh perubahan, dan hingga saat ini masyarakat kita masih menginginkan perubahan yang tepat, caranya ya melanjutkan niat baik beliau setelah 3,5 tahun memimpin” Lanjutnya.
Zunnur juga menuturkan performa kepemimpinan Afrizal Sintong di periode transisi penuh lika-liku dan tantangan, khususnya ketika di awal-awal periode yang harus menghadapi kebijakan nasional saat menghadapi pandemi covid-19.
“Sekitar 1,5 tahun awal kepemimpinannya, Performa beliau dalam memimpin Rohil penuh tantangan, harus menghadapi transisi kepemimpinan ditambah dengan adaptasi kebijakan Pemerintah bidang keuangan saat kita dilanda Covid-19” Tutupnya.
KabiroPanca Sitepu