SMAN 17 Pekanbaru Mengadakan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Tahun 2024

Pekanbaru – jurnalpolisi.id

SMAN 17 Pekanbaru menyelenggarakan Pemeran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), dengan tema ” Hidup Sehat Tampa Narkoba”, kegiatan ini sekaligus grand opening Sabun Cuci Piring dan Cuci Pakaian, dan ini merupakan bagian dari Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5).

Acara ini merupakan sebuah inisiatif yang bertujuan untuk mengembangkan keterampilan, bakat dan kewirausahaan dan semangat berinovasi di kalangan pelajar. Rabu (24/9/2024)

Dari pantauan media ini, acara P5 ini dihadiri oleh Kacandis wil 3 Aldela. S. Ag. M. PDI., Kepala Sekolah SMAN 17 Dra. Elmida, Pengawas Pembina, Komite Sekolah, Babinkantibmas Kec Payung Sekali, RW dan RT, Beberapa Kepsek SMA, Perwakilan Lurah Bandaraya, Kasi bid SMA Kantor Cabang Dinas Wilayah 3, serta Orang tua siswa.

Disela-sela acara, kepada awak media, Kepala Sekolah SMAN 17, Dra. Elmida menerangkan bahwa,” Pelajar disini juga diajarkan untuk dapat mengembangkan bagaimana cara membuat sabun cuci piring dan sabun cuci pakaian, serta edukasi tentang bahaya Narkoba bagi siswa/i.

Kegiatan ini berhasil mengumpulkan sejumlah karya kreatif dan inovatif dari para siswa SMAN 17 Pekanbaru, serta memberikan peluang kepada mereka untuk terus mengasah bakat dan keahlian mereka kepada masyarakat kedepannya, kata Dra. Elmida.

Karya Siswa- siswi membuat sabun cuci piring dan sabun cuci pakaian, merupakan bukti nyata dari keahlian bakat yang mendalam bagi mereka, ujarnya

Pada Tema ” Hidup Sehat Tampa Narkoba” adalah memberikan edukasi tentang bahaya narkoba, karena Narkoba adalah obat-obatan terlarang yang dapat merusak fisik maupun mental penggunanya.

Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dikalangan generasi muda khususnya pelajar semakin meningkat dan membahayakan bangsa dan negara. Bukankah generasi muda adalah masa depan bangsa ini? Jangan sampai narkoba merusak generasi bangsa kita, pungkas Dra. Elmida

SMAN 17 Pekanbaru mengundang dan mengajak para orang tua siswa untuk berpartisipasi dalam kegiatan ini. Masyarakat dapat melihat dan menikmati produk hasil yang dibuat oleh peserta didik.

Kegiatan ini juga dimeriahkan dengan penampilan peserta didik yang menghadirkan Tarian adat. Penampilan tersebut menambahkan sentuhan kebudayaan dan kesenian dalam acara tersebut,

Penampilan tarian adat juga memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk meningkatkan keterampilan panggung, membangun kepercayaan diri, dan berkolaborasi dalam sebuah tim.

Kegiatan P5 ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran siswa tentang kewirausahaan, kebudayaan dan kearifan lokal serta mengembangkan keterampilan kreatif dan inovatif, memperkuat keterampilan komunikasi dan kerja tim mereka.

“Bedelau” SMAN 17 Pekanbaru.

(Roni)