Inafis Polresta Banyumas Evakuasi Korban Diduga Bunuh Diri
Banyumas – jurnalpolisi.id
Pada hari Kamis (8/8/24), Unit Inafis Sat Reskrim Polresta Banyumas Polda Jateng melakukan evakuasi jenazah korban seorang laki laki yang diduga meninggal dunia karena bunuh diri. Korban berinisial MLD (67) warga Kecamatan Gumelar Kabupaten Banyumas diduga menjatuhkan diri dari jembatan Sungai Tajum ikut Grumbul Cogreg Desa Cihonje Kecamatan Gumelar.
Kapolresta Banyumas Kombes Pol Dr. Ari Wibowo, S.I.K., M.H., melalui Kasat Reskrim Kompol Andriansyah Rithas Hasibuan, S.H., S.I.K., menjelaskan kronologi menurut keterangan dari DN anak korban, bahwa pada hari Kamis (8/8/24) sekitar pukul 08.30 wib, korban berpamitan akan pergi ke Purwokerto, saat pergi dari rumah korban berjalan kaki. Sebelumnya korban sering memikirkan tentang masalah keluarga.
Kemudian, awal kejadian tersebut diketahui oleh saksi Tuswiyati (37) pada hari Kamis (8/8/24) sekitar pukul 11.15 wib melihat korban memboceng sepeda motor dari arah Ajibarang menuju Gumelar dan berhenti atau turun di sebelah selatan jembatan Sungai Tajum. Tak berselang lama, Tuswiyati mendengar suara benda terjatuh seperti orang yang sedang membuang bungkusan sampah ke sungai.
“Saksi Tohirin (41) yang saat itu berada di sekitar TKP kemudian mengecek ke jembatan dan terlihat tubuh korban berada di bawah atau dasar jembatan Sungai Tajum dengan posisi terlentang diatas batu cadas. Korban mengenakan jaket warna hitam, celana panjang warna krem keabuan dan terdapat sandal selop warna merah marun serta topi warna hitam”, ungkap Kasat Reskrim.
Hasil dari pengecekan korban oleh tim Inafis Polresta Banyumas dan petugas medis Puskesmas Gumelar adalah terdapat luka sobek 2 cm dikepala bagian belakang korban, keluar darah dari hidung dan telinga kanan, terdapat lebam di bagian punggung korban, tinggi jembatan ke dasar sungai kurang lebih 8 meter.
“Setelah dilakukan pemeriksaan medis, kemudian jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Pihak keluarga telah menerima atas meninggalnya korban”, tutup Kompol Ardiansyah.
(Arif JPN)