Babinsa Bersama BPP Kecamatan Bantarsari, Turun Sawah Lakukan Ubinan Wilayah Desa Kamulyan

Cilacap – jurnalpolisi.id

Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Bantarsari Cilacap, lakukan kegiatan ubinan panen padi di Kelompok Tani (Poktan) Sri Tani 2, Desa Kamulyan Kecamatan Bantarsari Kabupaten Cilacap. Acara ini dihadiri oleh Koordinator BPP Kecamatan Bantarsari, Fuad ismanto S.p, Beserta PPL se Kecamatan Bantarsari, Turut hadir Babinsa Desa Kamulyan Koramil 09 Kawunganten Serda Arsad, Senin (19/8/2024).

Dalam kegiatan tersebut, BPP Kecamatan Bantarsari dan Babinsa melaksanakan ubinan panen padi varietas Inpari 32. Ubinan ini adalah metode pengukuran produktivitas tanaman di lapangan dengan tujuan mengetahui hasil panen yang sebenarnya. Berdasarkan hasil ubinan, didapati bahwa produktivitas padi mencapai 8,1 ton per hektar, sebuah angka yang menggembirakan bagi para petani.

Koordinator BPP Kecamatan Bantarsari, Fuad ismanto S.p, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya BPP untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di wilayahnya.
Dengan adanya pendampingan dan bimbingan yang terus-menerus dari PPL, kami berharap para petani dapat mencapai hasil panen yang optimal dan meningkatkan taraf hidup mereka,” jelas Fuad

Kegiatan tersebut didampingi oleh petugas BPP dalam pengambilan sempel ubinan. Ubinan padi merupakan metode pengambilan sempel untuk mengetahui perkiraan produksi padi, dengan sempel 2,5 x 2,5 meter dari populasi tertentu, dan dengan prosedur baku yang berlaku, serta hasilnya ditimbang untuk mengetahui angka ubinan.

Adapun hasil ubinan peningkatan produktivitas pertanian Desa Kamulyan mengambil 2 sempel ubinan dengan mendapatkan angka titik 1 sebesar 4,63 Kg, titik 2 sebesar 5,73 Kg.

Serda Arsad selaku Babinsa Desa Kamulyan juga menyampaikan, “Semoga dengan kehadiran TNI bersama petugas Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kecamatan Bantarsari turun langsung kesawah ikut membantu para petani, diharapkan dapat memberikan motivasi dan semangat para petani tetap terus semangat bekerja mengolah kembali lahan sawah – sawah mereka usai panen ini nantinya, “jelas Serda Arsad (Babinsa).
(Syaifulloh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *