Pencarian Orang Tenggelam Terseret Ombak di Pantai Wedi Ireng Selama 4 Hari Telah Berhasil di Temukan

Banyuwangi – jurnalpolisi.id

Seorang pencari kerang dilaporkan tenggelam setelah terseret Ombak di Pantai Wedi Ireng telah di temukan, Setelah melakukan upaya pencarian selama 4 hari terhadap korban pencari kerang yang dilaporkan hilang di Pantai Wedi Ireng, Kecamatan Pesanggaran, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. selasa ( 23/7/2024 )

Diketahui korban bernama Bambang (50) warga Desa/Kecamatan Pesanggaran dilaporkan hilang usai terseret ombak Selasa sore, Tim SAR yang terdiri dari BASARNAS, TAGANA BPBD, TNI AL dan SATPOLAIRUD operasi pencarian terhadap korban yang hilang tersebut.

Koordinator Basarnas Banyuwangi Wahyu Setyabudi mengatakan di hari pertama rabu pagi pihaknya bersama instansi lainnya melakukan operasi pencarian terhadap korban, Korban dilaporkan hilang saat mencari kerang di area Pantai Wedi Ireng.

Di lokasi kejadian diketahui jika kondisi ombak cukup besar, Kami datang ke lokasi sekitar pukul 12:00 WIB dan langsung melakukan persiapan serta langsung pencarian hingga saat ini, dengan melakukan penyisiran area perairan sejauh 2 hingga 3 Mil dari lokasi awal hilangnya korban.

Pada operasi pencarian hari pertama, petugas tidak menemukan tanda-tanda keberadaan korban. “Sudah kami lakukan pencarian selama empat hari, hasilnya masih nihil,” Wahyu salah satu tim menjelaskan kepada awak media, operasi pencarian terhadap korban akan tetap dilanjutkan paparnya.

Setelah melakukan operasi pencarian dengan tak kenal lelah akirnya berhasil ditemukan oleh seorang nelayan yang bernama juni, di temukan dini hari sabtu, lokasi tepatnya di pelawangan bedil,pantai wedhi ireng.

Kronologinya kebetulan seorang anggota dari relawan kebencanaan (KSB) Pesangaran yang akan berangkat melaut juni melihat didepan ada benda yang mengapung lalu didekatinya ternyata sesosok manusia yang sudah tidak bernyawa. pungkasnya

Saat ini jenasah korban sudah di evakuasi oleh ambulance dan rencana akan langsung di serahkan kepada pihak keluargga korban untuk segera di makamkan.

Boby

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *