Kepala Puskesmas Arogan Diduga Mendapatkan Posisi Melalui Titipan Kepala BKPSDM

Bireuen – jurnalpolisi.id

Kepala Puskesmas Peulimbang Kabupaten Bireuen yang memiliki sikap arogan dan menimbulkan ketakutan di kalangan staffnya diduga mendapatkan posisinya berdasarkan titipan dari Kepala BKPSDM, yang juga merupakan Abang Ipar dari Kepala Puskesmas tersebut. Dugaan praktik nepotisme ini mencuatkan kekhawatiran terhadap proses pengangkatan pejabat di lingkungan tersebut.

Pj Bupati Bireuen juga ikut bertanggung jawab atas hasil mutasi yang menyebabkan kerusuhan berkelanjutan di lingkungan Puskesmas Peulimbang yang dipimpin oleh Fauzi, yang kebetulan merupakan Abang Ipar dari Zaldi. Banyak penempatan pegawai di Kabupaten Bireuen yang tidak sesuai dengan tugas pokok dan fungsi kerja serta disiplin ilmu yang dimiliki oleh pegawai di lingkungan tersebut.

Menurut penjelasan Kadinkes Kabupaten Bireuen yang dijelaskan kepada Media JPN, terdapat ketidakjelasan terkait keterlibatan Kapus Fauzi dalam praktik titipan.
Ibu Ely Safriani Kasubag Kepegawaian dan Hukum Dinkes juga mengungkapkan bahwa tidak dilakukan proses seleksi pencalonan Kepala Puskesmas untuk wilayah Bireuen sejak tahun 2022 hingga saat ini. Hal ini menimbulkan pertanyaan terkait transparansi dan keadilan dalam proses pengangkatan pejabat di daerah tersebut.

Nepotisme sering kali dianggap sebagai tindakan yang tidak etis karena dapat merugikan proses seleksi yang adil dan merugikan individu lain yang lebih berkompeten. Pengangkatan seseorang hanya berdasarkan hubungan keluarga atau titipan tanpa mempertimbangkan kualifikasi yang sesuai dapat merusak kepercayaan masyarakat terhadap lembaga atau institusi terkait.

Sebagai pengguna jasa publik, penting untuk memastikan bahwa proses pengangkatan pejabat dilakukan secara transparan dan berdasarkan kualifikasi serta kompetensi yang sesuai. Hal ini penting untuk menjaga integritas institusi dan memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta adil bagi seluruh pihak yang terlibat. (al)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *