Kecelakaan Lalu Lintas di Caringin, Sepeda Motor Tabrak Truk yang Sedang Berhenti
Bogor, jurnalpolisi.id
Kecelakaan lalu lintas terjadi pada Selasa malam 16 Juli 2024, sekitar pukul 20.20 WIB di Jl Raya Sukabumi-Ciawi, tepatnya di depan PT. Centra Rasaharum-Caringin (Khong Guan), Kampung Caringin, Kecamatan Caringin, Kabupaten Bogor. Insiden ini melibatkan sebuah truk tronton dan sepeda motor, mengakibatkan satu orang mengalami luka-luka.
Kapolsek Caringin AKP Hendra Kurnia, SH., MM, menjelaskan bahwa menurut laporan yang diterima dari Subnit Gakkum Ciawi, kecelakaan terjadi saat sebuah truk tronton dengan nomor polisi S-9033-UX, yang dikemudikan Y.M. (57 tahun), mengalami masalah mesin dan berhenti di badan jalan sejak pukul 17.00 WIB. Kondisi jalan yang sedikit berbelok dan tidak adanya penerangan jalan menambah risiko kecelakaan.
Pada pukul 20.20 WIB, M.H. (31 tahun), pengendara sepeda motor Yamaha Nmax dengan nomor polisi F-4330-UBT, melaju dari arah Ciawi menuju Sukabumi. Tidak menyadari adanya truk yang berhenti di jalan, sepeda motor yang dikendarai M.H, menabrak bagian belakang truk tersebut. Akibatnya, M.H. mengalami luka serius di bagian kepala dan segera dilarikan ke RSUD Ciawi.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara, kecelakaan ini disebabkan oleh kelalaian Y.M, yang menghentikan truknya di badan jalan tanpa memperhatikan situasi dan keamanan sekitar. “Truk yang berhenti di badan jalan tanpa ada tanda peringatan atau penerangan memadai sangat berisiko dan bisa menyebabkan kecelakaan seperti ini,” ujar seorang petugas dari Polsek Caringin.
Kondisi jalan di lokasi kejadian cukup mendatar dengan sedikit belokan dan lebar jalan sekitar 12 meter. Meskipun cuaca cerah pada malam hari itu, kurangnya penerangan jalan menambah potensi bahaya di lokasi tersebut.
Saksi mata di tempat kejadian, Y. (44 tahun) dan T.I. (52 tahun), juga mengonfirmasi bahwa truk tersebut memang berhenti di tempat yang tidak aman, tanpa tanda-tanda peringatan yang jelas. “Saya melihat truk itu berhenti di pinggir jalan sejak sore hari, tapi tidak ada tanda peringatan atau lampu yang menyala,” kata Y.
(Kaperwil Bogor: Parlindungan,S.A.Md.Kep)