Kapus Debut di Duga Lakukan Pembohongan Publik

Malra – jurnalpolisi.id

Tak lekang oleh waktu dan tak ingin disalahkan Kepala Puskesmas (Kapus) Debut Lince Bertalina Rumangun akhirnya angkat bicara. Alih – alih bilang kalau apa yang sudah disampaikan Pejabat Kepala Desa (Ohoi) adalah tidak benar.

Dilansir Senin (15/07/2024) bahwa informasi, bahkan berita yang sengaja diviralkan di media masa maupun media sosial yang mendiskreditkan pelayanan kesehatan di puskesmas yang dipimpinya itu, disebutkan merupakan berita sepihak dan subjektif

“Jujur saya sangat menyayangkan postikan serta pembritaan yang telah dibagikan di jejaring sosial yang tidak mengedepankan Check and ricek terkait pelayanan kesehatan di puskesmas percontohan itu. Bagi saya pelayanan kesehatan Puskesmas Debut itu yang terbaik, karena disini Dokter tidak pernah membuat resep untuk pasien beli obat diluar,”ungkap Kapus seperti dilansir Senin

Dikatakan, bila pelayanan Puskesmas Debut kurang baik maka secara otomatis tidak ada orang yang mau datang berobat di Puskesmas Debut

Lain halnya, bahwa Kepala Puskesmas dengan sendirinya beranggapan bahwa apa yang disampaikan Pejabat Kepala Desa (Ohoi) adalah suatu kebohongan.

Karna faktanya kedua orang warga kampung tersebut sendirilah yang menyampaikan langsung ke Pejabat kepala desa setempat. Alhasil siapa yang dikatakan tidak relevan dalam memberikam informasi ke publik, dan ini perlu diluruskan.

Kedua pasien rawat jalan tersebut merupakan warga asli dari Desa Debut, ‘Y.K dan SPJ dan dari mereka keterangan bermula bahwa yang disampaikan pejabat kepala desa tidak mengada – ngada.

Lucunya lagi hak jawab tidak dilakukan kepada media tersebut, atau media bersangkutan yang telah mempulikasihkanya sebagi bentuk dari konfirmasi pembritaan. Dan jika itu benar ada kecuriagaan dan dugaan kuat Kapus telah melakukan pembohongan kepada publik.

Bukanya mengada – ngada dan memberikan informasi tidak benar karna sehari setelah dibritakan barulah pasokan obat – obatan didatangkan langsung dari gudang farmasi yang beralamatkan di Kelurahan Ohoijang-Watdek, Kecamatan Kei Kecil.

Setelah melakukan investigasi ternyata diperoleh fakta bahwa satu unit kendaraan mobil box dengan nomor polisi DE 8041 C telah mengantarkan sejumlah obat menuju puskesmas debut, dan itu dibenarkan salah satu staf Instalasi Gudang Farmasi (IGF) Dinas Kesehatan Kabupaten Maluku Tenggara (Malra).

Disebutkan bahwa dihari ini sejumlah obat – obatan di antarakan ke Puskesmas Rumat, Kecamatan Kei Kecil Timur dan Puskesmas Ohoira, Kecamatan Kei Kecil Barat.

Sedangkan untuk Puskesmas Debut sendiri sudah didistribusikan pada hari kemaren, Senin (15/07/2024), sekaligus bersamaan dengan Puskesmas Watdek dan Kolser, yang keduanya berada di Kecamatan Kei Kecil.

Maka tek heran apa yang disampaikan hanya bagian dari proses pembohongan kepada publik, bahwa ketika dibritakan pada Minggu (14/07/2024) dan Kepala Puskesmas langsung bergegas untuk mendatangkan sejumlah obat – obatan tersebut.

Dan sebagai informasi atas pemberitaan yang dilayangkan, hingga kini belum ada tanggapan resmi kepada media Jurnal Polisi.id selaku media yang sudah menerbitkan pembritaan tersebut.

Publish by (Melky_JPN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *