Keluarga Besar Pemilik PT. Basimbah Tani Syahdilata Laksanakan Qurban 13 Ekor Sapi di Hari Raya Aidul Adha

Ket.Gambar: H,Suyono Pemilik PT Basimbah Tani Sedang Bincang dengan Wartawan JPN

Labuhan Batu – jurnalpolisi.id

Sebanyak 13 ekor ternak sapi, H. Suyono pemilik PT. Basimbah Tani pabrik pupuk organik yang beralamat di Dusun Bandar Rejo Desa Ujung Bandar Kecamatan Rantau Selatan Kabupaten Labuhan Batu Propinsi Sumatera Utara, tepatnya Hari Senin ( 17/6/2024) bertempat di Masjid dan sejumlah lokasi melaksanakan penyembelihan hewan qurban 13
ekor sapi

Menurut H. Suyono saat ditemui awak media JPN di Kediamannya menuturkan, penyembelihan 13 hewan Qurban tersebut dilaksanakan sebagai bentuk rasa syukur pada Allah tuhan yang maha esa telah memberi keluarga mereka rezeki dari usaha yang mereka kelola sehingga kita selaku ummat harus bersyukur pada Allah Subhana wataala sebut H. Suyono

Selain dari melaksanakan penyembelihan hewan qurban, sebelumnya telah pula memberangkatkan 2 orang putri dan 2 menantu ke tanah suci untuk melaksanakan ibadah Haji yang disebut haji istimewa, dengan ongkos ( ONH) sebesar Rp. 450 juta per orang, dan alhamdulillah dalam waktu dekan putri dan menantunya akan kembali ketanah air, karena keberangkatan mereka menggunakan kloter yang terahir, cetusnya

Ketika ditanya awak media JPN terkait keberhasilannya menekuni usahanya, secara gamblang H. Suyono pria yang berusia 58 tahun itu menyebutkan, semua itu atas izin Allah karena usaha yang saya kelola bersama keluarga oleh karena Allah semata, jadi dengan keberhasilan inilah kami beserta keluarga besar PT. Basimbah Tani Syahdilata melaksanakan penyembelihan hewan qurban berupa 13 ekor sapi milik saya sendiri, sedang dagingnya nanti akan dibagikan pada warga masyarakat yang membutuhkan, seperti di Dusun Firdaus Desa Lingga Tiga, Desa Kampung Dalam Kecamatan Bilah Hulu, Simpang Tegal Sari Desa Aek Goti, Dusun Tandikat Kecamatan Silangkitang, karena lokasi tersebut dimana kebun milik pribadi keluarga besar H. Suyono seluas 450 hektar yang sebahagian telah berproduksi

Masih penjelasan H. Suyono, sebenarnya, kita selaku ummat yang lemah ini, harus benar benar yakin akan kebesaran Allah subhana wataala, sehingga dengan keyakinan kita itu dalam melaksanakan perintah dan menjauhi larangannya insyaallah Allah tidak pernah tidur dan senantiasa akan melimpahkan rahmatnya kepada kita selaku hambanya, jadi kita selaku hamba yang lemah harus bisa mensyukuri nikmat yang dilimpahkan Allah Subhana Wata ala, dan jangan pula kita berbuat ria karena sifat ria itu adalah salah satu perbuatan seitan, sebut H. Suyono sambil tersenyum.

Penulis Syarifudddin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *