Emak-Emak Asal Desa Bagorejo Kecamatan Srono,Kabupaten Banyuwangi.Terbukti Melakukan Aksi Pencurian Di Lapak Pasar Bagorejo
Juni 10, 2024
Srono – Banyuwangi – jurnalpolisi.id
Seorang emak-emak kedapatan melakukan aksi pencurian uang dan juga barang berharga lainnya di salah satu lapak Pasar Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Diketahui pelaku yang merupakan seorang emak-emak berinisal S (50) warga Desa Bagorejo, Kecamatan Srono, Banyuwangi.
Awalnya korban bernama Siti Mufarohah sedang membuka lapak tokonya yang berada di Pasar Bagorejo pada pagi hari.
Lalu kemudian pelaku masuk ke dalam toko milik korban dan berdalih ingin membeli sesuatu.
Beberapa menit kemudian pemilik toko pamit sebentar untuk mengambil barang yang tertinggal di rumahnya.
Melihat toko tersebut sepi, pelaku pun mulai berkeliling toko untuk mencari barang berharga.
Pada saat itu, pelaku melihat ada dompet milik pelaku yang tertinggal di bawah meja toko tersebut.
Melihat ada kesempatan, pelaku pun langsung mengambil dompet yang berisi uang serta barang berharga.
Kapolsek Srono AKP Hendry Christianto mengatakan pelaku nekat melakukan aksinya lantaran ada kesempatan saat toko sedang sepi.
“Kesempatan itu yang dimanfaatkan oleh pelaku untuk menggasak barang berharga milik korban,” ungkapnya pada Senin (10/6/2024).
Dalam aksinya tersebut pelaku berhasil membawa kabur dua unit ponsel, Kartu ATM, STNK sepeda motor dan uang tunai Rp 10 juta.
“Total kerugian materil yang diderita korban yakni Rp 16 juta,” papar Kapolsek Srono.
Usai menggasak barang berharga milik korban, pelaku pun akhirnya pergi meninggalkan lokasi tersebut.
Selanjutnya, korban yang baru pulang dari rumahnya dan tiba di toko sadar bahwa dompet yang berisi barang berharga miliknya raib digondol maling.
“Selanjutnya korban melaporkan peristiwa itu kepada Polsek Srono kemudian kami tindaklanjuti,” terangnya.
Polisi pun akhirnya berhasil melacak pelaku melalui nomor Emai ponsel yang dibawa kabur tersebut.
Tersangka pun tak dapat berkutik saat diringkus Polsek Srono dan mengakui semua perbuatannya.
Dihadapan penyidik, pelaku mengakui jika terpaksa melakukan aksi pencurian karena terdesak kebutuhan ekonomi.
“Alasan pelaku nekat mencuri lantaran kebutuhan ekonomi yang tidak tercukupi,” pungkasnya.
Hingga saat ini pelaku yang merupakan emak-emak itu meringkuk di jeruji besi Polsek Srono.
( Boby )