Pramuka Gudep Lapas Klas IIA Purwokerto dan Rutan Kelas IIB Banyumas Diresmikan

Mei 24, 2024

Banyumas,- jurnalpolisi.id

Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas IIA Purwokerto dan Rumah Tahanan (Rutan) Kelas IIB Banyumas kini resmi memiliki Gugus Depan (Gudep) Gerakan Pramuka. Peresmian Gudep 06.0754-06.0755 Pangkalan Lapas Kelas IIA Purwokerto dan Gudep 10.0758-10.0759 Pangkalan Rutan Banyumas dilakukan langsung oleh Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Rabu 22 Mei 2024 di Lapas Kelas IIA Purwokerto.

Peresmian berdirinya Gudep ditandai dengan pengukuhan dan pelantikan pengurus Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) dan pembukaan tirai papan nama kedua pangkalan tersebut. Kepala Lapas Kelas IIA Purwokerto Bayu Irsahara dan Kepala Rutan Kelas IIB Banyumas Jumedi, dilantik menjadi Ketua Mejelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) Gerakan Pramuka yang ditandai dengan pembacaan ikrar dan penyematan tanda jabatan Ketua Mabigus.

Pj Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro, S.STP, M.Si selaku Ketua Mabicab menyambut baik inisiasi pembinaan kepramukaan bagi warga binaan. Karena menurutnya pembinaan kepramukaan akan membentuk watak, karakter, akhlak, budi pekerti dan kemandirian.

“Saya menyambut baik inisiasi pembinaan Kepramukaan bagi Warga Binaan, dan semoga dapat memberi hal positif sebelum Warga Binaan kembali ke lingkungan masyarakat,” katanya

Kepala Lapas Kelas IIA Purwokerto Bayu Irsahara, A.Md.IP., S.Sos. selaku Ketua Mabigus mengatakan salah satu tugas dan fungsi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) adalah membentuk Warga Binaan menjadi insan yang bekarakter, berkepribadian dan mandiri, selaras dengan Pembinaan Pramuka.

“Beridirinya Gugusdepan Pramuka sebagai salah satu upaya pembinaan melalui kegiatan Pramuka untuk menambah cara pembentukan karakter dan kepribadian Warga Binaan,” katanya.

Bayu menambahkan setelah terbentuknya Gudep, selanjutnya akan segera disusun program pembinaan dan pendidikan bagi Warga Binaan

“Semoga terbentuk watak, karakter, akhlak, budi pekerti dan kemandirian bagi Warga Binaan di Lapas Kelas IIA Purwokerto dan Rutan Kelas IIB Banyumas,” lanjutnya

Sementara Ketua Kwarcab Banyumas Agus Nur Hadie, S.Sos., M.Si mengatakan bahwa pendirian Gudep baru ini, merupakan sebuah terobosan yang diupayakan bersama Lapas Purwokerto dan Rutan Banyumas. Mengingat pendidikan dan latihan Pramuka bisa dilakukan dimana saja, Pramuka tidak hanya hadir di lembaga formal seperti sekolah, namun juga tempat lain.

“Kami berharap dengan hadirnya Pramuka dapat memberi nilai lebih bagi Warga Binaan, namun juga bagi Lapas, Rutan dan Kwarcab Banyumas itu sendiri” ucap Agus Nur Hadie.

( Arif JPN )

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *