Pengurus DPP APDESI Periode 2024-2029 Resmi Dilantik Dan Dikukuhkan
Mei 24, 2024
Bandung – jurnalpolisi.id
Pengurus DPP Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia ( DPP APDESI) periode 2024 – 2029 resmi dilantik dan dikukuhkan dalam acara yang digelar di Hotel Sutan Raja Soreang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, hari ini, Rabu ( 22 Mei 2024). Acara ini dihadiri oleh 32 perwakilan Pengurus DPD dan DPC Seluruh Indonesia, juga dimeriahkan dengan peringatan Hari Jadi APDESI ke-19 tahun 2024.
Dalam sambutannya Ketua Umum DPP APDESI terpilih pada Munaslub di Palembang A.Anwar Sadat dalam sambutannya mengucapkan Apresiasi kepada Unsur Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung, Pembina DPP APDESI Dedi Mulyadi, Para Ketua Umum Organisasi Desa ( PAPDESI, ABPEDNAS,PPDI), Ketua Umum Aliansi Keluarga Pers Indonesia beserta jajarannya ( AKPI), dan Seluruh Ketua – Ketua DPD dan DPC yang hadir.
Lebih lanjut A.Anwar Sadat menjelaskan, “APDESI merupakan Organisasi Profesi yang didalamnya Kepala Desa Aktif dan perangkat desa yang seyogyanya pengurus Apdesi harus terlahir dan mempunyai historis tentang desa bukan orang lain untuk di APDESI, karena konstitusi atau AD /ADRT sudah jelas menjelaskan di dalamnya,” Ungkap Ketua UmumAPDESI dengan Tegas.
Terkait tamu undangan DPP APDESI sudah memberikan surat undangan kepada Kementrian Dalam Negeri, Kementrian Desa dan telah memberikan konfirmasi untuk hadir pada pelantikan tapi menjelang H-1 pihak Kementrian mengkonfirmasi kembali berhalangan untuk hadir.
“ Perlu teman – teman pengurus APDESI ketahui yang hadir pada pelantikan hari ini bahwa DPP APDESI sudah memberikan surat undangan untuk Kementrian Dalam Negeri,Kementrian Desa dan mengkonfirmasi untuk kehadirannya. Dan menjelang H-1 acara pelantikan mereka mengkonfirmasi berhalangan untuk hadir dan kami telah berjuang untuk itu tetapi itu tidak mengurangi semangat kita untuk lebih solid karena kita merupakan kades aktif dan saya yakin kita adalah Aset terbesar saham terbesar di APDESI untuk membangun desa”, Ujar A.Anwar Sadat,SH
Kemudian Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Asosiasi Pemerintah Desa Seluruh Indonesia (APDESI) periode 2024 – 2029 , Sohidin,S.H memaparkan akan segera melakukan konsolidasi dan merapikan kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah ( DPD) APDESI Se – Indonesia supaya yang tergabung di organisasi merupakan kades aktif.
“ Dalam sebuah organisasi ada aturan yang wajib kita ikuti yaitu konstitusi dalam hal ini adalah AD/ ADRT jadi setelah pengukuhan dan pelantikan DPP APDESI periode 2024 – 2029. Kita akan melaksanakan Konsolidasi di tingkat Provinsi ( DPD) untuk penguatan kelembagaan dan organisasi serta mengisi komposisi DPD – DPD dengan jajaran pengurus yang baru dan masih kepala desa Aktif. Karena untuk kepala desa yang sudah tidak aktif sudah ada organisasinya maka dari itu untuk pengurus yang baru di APDESI harus Kepala Desa Aktif sebab kita adalah organisasi profesi”, Ujar Sohidin,S.H selaku Sekretaris Jenderal.
Di waktu yang sama dalam sambutanya Dewan Penasehat DPP APDESI, H.Dedi Mulyadi,SH, menyampaikan pesan penting bagi APDESI. Pertama, meminta Apdesi untuk tidak terjebak dalam politik praktis. Ia menegaskan bahwa institusi APDESI tidak boleh digunakan untuk kepentingan politik. Para anggota APDESI yang ingin bermain politik dapat melakukannya secara pribadi, tanpa membawa APDESI.
Lebih lanjut, Dedi Mulyadi menekankan pentingnya efesiensi dalam pengelolaan keuangan desa. Hal ini dapat dilakukan dengan perencanaan pembangunan yang matang dan roadmap yang memadai dan juga mendorong APDESI untuk membuat pelatihan dan arahan tentang etika kepala desa. Hal ini penting untuk meningkatkan kapasitas kepala desa dalam menjalankan tugasnya.
Adapun pengurus Dewan Pimpinan Pusat APDESI yang akan dilantik berjumlah 263 orang yang merupakan keterwakilan pengurus APDESI di 37 provinsi Se – Indonesia. Kegiatan pelantikan yang dirangkai dengan Harlah APDESI yang ke 19 Tahun dan diramaikan dengan hiburan music serta menggelar ekspo UMKM.(Hadi)