Eksplorasi Pertanian dan Inovasi Desa: Kunjungan Edukatif ke Perkebunan Kelor dan Poktan Desa Pancur Jaya

Bengkalis- jurnalpolisi.id

Santo Yosef dalam acara Live In Adventure yang diselenggarakan oleh Yayasan Prayoga Riau. Mereka tidak hanya sekadar mengunjungi perkebunan kelompok tani (Poktan) di Jl. Abdul Rahman I RT.02/RW.01, tetapi juga melakukan kontak wawancara dengan petani setempat. Kegiatan ini bertujuan untuk mendalami proses pertanian mulai dari pengolahan lahan hingga panen, serta memahami kendala-kendala yang sering dihadapi dalam dunia pertanian.

Selain mengunjungi Poktan, para siswa-siswi juga menyempatkan diri untuk melihat tempat pembibitan kelor di Apotik Hidup Desa Pancur Jaya, yang merupakan salah satu inovasi terbaru di desa tersebut. Bibit kelor ini merupakan bagian dari program inovasi Desa Pancur Jaya di bawah pengawasan Pj. Kepala Desa Pancur Jaya, dr. Nelya Sasmita, yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.

Rencananya, bibit kelor akan didistribusikan kepada seluruh warga dan ditanam di lokasi khusus untuk perkebunan kelor di Desa Pancur Jaya. Produk kelor yang dihasilkan nantinya akan ditampung dan diolah oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) Pancur Jaya untuk diekspor ke luar daerah.

Kunjungan ini menjadi sebuah pengalaman edukatif yang tidak hanya memberikan pemahaman mendalam tentang dunia pertanian dan inovasi desa, tetapi juga menanamkan kesadaran akan pentingnya pengembangan potensi lokal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara berkelanjutan. Rabu (28/02/2024) menjadi hari bersejarah yang menginspirasi bagi para siswa-siswi untuk terlibat aktif dalam pembangunan dan pengembangan desa mereka.(Asmasi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *