Setelah hampir setahun ibu nur asiah akhir nya memohon bantuan kepada instansi terkait dan para dermawan.

Mandailing Natal – jurnalpolisi.id

Ibu NUR ASIAH warga desa jambur padang matinggi, kecamatan panyabungan utara terbaring lemah memohon uluran tangan dermawan akibat sakit tumor kulit yang di deritanya.

Ibu Nur Asiah seorang janda ditingal mati oleh almarhum suaminya lima belas tahun lalu, kini sakit parah mengalami penyakit tumor kulit ganas.

Warga desa Jambur padang matinggi ini, sakit mengalami tumor kulit yang di deritanya terbaring lemah sudah hampir satu tahun ini dan momohon uluran tangan pemerintah maupun sahabat dermawan.

Ibu Nur asiah dulunya seorang kuli pekerja serabutan orang yang membutuhkan tenaganya, ibu Nur asiah menjadi kuli pembuat batu bata, Kini tidak lagi bisa berbuat banyak lagi bahkan tidak sanggup lagi untuk duduk atau makan sendiri jika tidak dibantu anaknya dan tetangga.
Ibu Nur asiah pempunyai empat orang anak, dua diantaranya sudah berkeluarga dan yang satunya sudah janda ditingal mati suaminya pula, artinya punya tiga cucu anak yatim,
Sungguh malang benar Nasib ibu nur asiah ini, sudah sakit mengalami tumor kulit di kakinya mempunyai tiga cucu anak yatim pula.

Sesuai hasil konfirmasi awak media yang di datangi wartawan media ini di rumahnya, ibu Nur asiah yang berusia lima puluh dua tahun ini menangis memohon agar di bantu untuk biaya pengobatan dan agar bisa membantu anaknya yang yatim putus sekolah dan membantu mengurusi cucunya yang anak yatim itu, masih dipikirkannya terus menerus.

Dan ini dibenarkan oleh SYAMSUDDIN NASUTION sebagai tokoh pemuda yang berketepatan sebagai ketua ormas FKI-1, yang juga berdomisili di desa jambur padang matinggi. Membenarkan hal itu yang menurutnya sangat patut kita bantu.

Sesuai keterangan syamsuddin nasution, yang kami himpun melalui pesan whatsappnya.

Editor samsuddin
Kabiro madina icukjp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *