PUPR Kerinci Cepat Tanggap Bantu Tangani Longsoran Menutupi Akses Jalan Dikomandoi Langsung Maya Novefry Handayani S.T
Kerinci – jurnalpolisi.id
Intensitas hujan yang tinggi melanda Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh mengakibatkan Bencana banjir dan tanah longsor sejak akhir tahun 2023 dan awal tahun 2024, akibatnya tidak sedikit ratusan rumah dan ribuan KK mengungsi, serta ada yang korban terbawa arus sungai batang merao.
Tidak hanya banjir, tanah longsor juga melanda Kabupaten Kerinci yang menimbun badan jalan kabupaten dan jalan nasional.
Berkat kerja sama dan informasi dari masyarakat Desa Pungut Tengah. Kepala Dinas ( Kadis ) Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Kerinci Maya Novefry Handayani, S.T. Langsung turun kelapangan pantau serta gerak cepat perintahkan anggota nya bidang Tanggap darurat untuk penanganan longsoran yang menutupi jalan akses ke 3 desa yaitu, Desa Pungut Mudik, Tengah serta Desa Renah Pemetik kecamatan Air Hangat Timur Kabupaten Kerinci Provinsi Jambi, dengan menurunkan satu alat berat Excavator ke lokasi longsoran tersebut, Rabu ( 03/01/2024).
Di sepanjang jalan menuju 3 desa pungut terlihat dan tampak lokasi perbukitan di pinggir jalan, banyak di temui perbukitan yang labil,
Tebing atau bukit yang longsor mengakibatkan tanah dan bebatuan menutupi bahu/badan jalan, langsung mendapat penanganan oleh Dinas PUPR kerinci bidang tanggap darurat.
“Jalan ini merupakan transportasi satu satu nya akses perekonomian masyarakat Ke- 3 Desa Pungut Mudik, Tengah dan Renah Pametik, untuk mengangkut hasil komoditi pertanian seperti kulit manis dan kopi sangat banyak di keluarkan empat desa melalui jalan ini, sangat berdampak baik pada pertumbuhan ekonomi masyarakat”, jelas Musriadi salah satu warga Desa Pungut Tengah.
“Diketahui bahwa, anak-anak didik siswa yang berpergian ke tempat sekolah dari siswa Desa pungut mudik atau siswa dari Desa pungut tengah ke lokasi rumah sekolah di SMA Hiang nyaris tidak bisa melewati jalan tersebut, akses sementara jalan longsor dan juga sebaliknya guru Pns yang mengajar di SD/SMP Pungut tengah dan Desa Pungut Mudik mengelami hal dampak yang serupa,mudah-mudahan dengan adanya penanganan dan tanggap kepedulian dari pemerintah daerah menerjun kan alat berat ini,semoga akses masyarakat penguna jalan baik kederaan roda empat dan roda dua dapat berjalan baik dan pulih normal kembali seperti biasa”, Jelas salah satu warga pungut.
Di tempat terpisah, Kades Pungut Tengah Dodi saat di hubungi via telpon seluler awak media jurnal polisi news, mengatakan”, Rasa terasa kasih kepada Pemkab kerinci khusus nya Pj Bupati kerinci Asraf dan Kadis PUPR Maya Novefry Handayani, yang telah mendukung dan membantu dalam penanganan perbaikan akses jalan longsor yang menghubungi perbatasan jalan Desa Pungut Tengah, Mudik dan Renah Pemetik dengan Desa Pungut Hilir untuk menurunkan dan mengerahkan satu unit alat berat excavator ke lokasi longsoran, karna jalan tersebut adalah satu satunya akses transfortasi warga Pungut Mudik, Tengah dan Renah Pemetik sehingga akhirnya aktifitas masyarakat dapat bejalan dengan baik dan lancar,”Ucapnya.
Maya Novefry Handayani Kadis PUPR Kerinci saat di wawancarai awak media, menjelaskan,” untuk penanganan sementara jalan sampai pungut tengah dan Pungut mudik sampai ke renah Pemetik kita buka dulu, kemudian nanti arus balik kita rapi kan untuk saat ini kita buka dulu untuk akses masyarakat”, Terangnya.
Sementara, untuk alat yang kita gunakan saat ini hanya satu, karena alat yang lainnya, sedang di gunakan untuk melaksanakan pembersihan di lokasi lain.
Menurut data yang kita peroleh ada 39 titik sampai kemaren dan untuk hari ini belum kita update, rata- rata sudah kita tangani ,tetapi nama nya longsor maka kembali lagi longsor contoh nya di Pungut mudik sudah pernah kita turun sebelum nya, tetapi sekarang kita turun kembali karena longsor lagi,”tutup Bu Kadis.
Sebelumya di ketahui, barusan Bukadis Maya Novefry Handayani dan anggota nya kemaren sempat semalaman di daerah sulak deras – ujung ladang kecamatan Gunung kerinci terjun dan pantau atasi longsoran di sana, yang menutupi jalan nasional bekerjasama dengan kapolsek setempat.
(Mul)