Polda Jawa Timur, Periksa 11 Orang Saksi Untuk Mengungkap Kasus Penembakan Relawan Prabowo-Gibran di Sampang, Madura

Surabsya – jurnalpolisi.id

Polda Jawa Timur belum menemukan unsur politik di balik penembakan orang tak dikenal (OTK) terhadap Muarah (49), relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Kecamatan Banyuates, Sampang, Madura.

Hal itu dikatakan Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Pol Dirmanto berdasarkan penyelidikan sementara di Polres Sampang dan Polda Jawa Timur.

Polda Jawa Timur memeriksa sebanyak 11 orang saksi atas kasus penembakan terhadap Muarah (50) warga Kecamatan Banyuates Kabupaten Sampang Madura.

Muarah yang merupakan relawan Capres Prabowo – Gibran ditembak orang tak dikenal (OTK) saat ngobrol didepan sebuah warung pada Jumat, (22/12/2023) sekira pukul 10.00 WIB pekan lalu.

Saat ini, Polda Jawa Timur telah menerjunkan Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur guna untuk memeriksa sebanyak 11 orang saksi.

Hasilnya disimpulkan kasus penembakan di Sampang tak ada kaitan politik,” tegas Kombes Dirmanto kepada awak media di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani 116 Surabaya. (26/12/2023)

Dirmanto menambahkan, saat ini Polda Jawa Timur sedang bekerja membantu penyidikan yang dilakukan oleh Polres Sampang untuk mengungkap kasus tersebut yang di bantu oleh Tim Jatanras.

Hasil penyelidikan nanti akan kami sampaikan ke public, jadi kami mohon masyarakat tidak terpengaruh kabar yang belum jelas kebenarannya,” kata Dirmanto.

Dia juga menegaskan, saat ini kasus tersebut masih ditangani oleh Polres Sampang dan dibackup oleh Polda Jawa Timur.

Kepala IGD RSUD dr Soetomo dr M Hardian Basuki menyebut Muarah (49), relawan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming yang jadi korban penembakan, saat ini mengalami kelumpuhan di kedua kaki.

“Kondisi secara umum stabil, cuma memang nyeri dan ada kelumpuhan di kedua kakinya,” kata Hardian saat dikonfirmasi, (26/12/23).

Ia mengatakan berdasarkan pemeriksaan dan CT scan, peluru mengenai bagian punggung belakang dan punggung samping Muarah. Hardian menyebut peluru kemungkinan mengenai saraf tulang belakang. (Angga Brewok)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *