Perkuat Kerjasama Dengan Klinik dan RS Swasta, Bukti Komitmen Pemkab Bogor Dalam Memperluas Akses Pelayanan Kepada Masyarakat

Pemerintah Kabupaten Bogor terus berkomitmen memperkuat kerjasama dengan klinik dan RS Swasta yang ada di wilayah Kabupaten Bogor guna memperluas dan meningkatkan pelayanan tuberkulosis bagi masyarakat. Tentunya untuk mendorong percepatan eliminasi penyakit tuberkulosis di Kabupaten Bogor, salah satunya melalui kegiatan Monitoring dan Evaluasi Public Private Mix (PPM) TBC Di Kabupaten Bogor, yang berlangsung di M-One Sukaraja, Selasa (21/11/23).

Mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, Subkoordinator P3M Dinkes Kabupaten Bogor, dr. Tavip Trijono mengatakan, untuk mengoptimalkan akses layanan swasta di seluruh fasilitas kesehatan pemerintah swasta dalam upaya penanggulangan tuberkulosis (TBC). Salah satunya dengan memperkuat kerjasama antara Faskes Pemerintah dengan faskes swasta baik klinik juga Rumah Sakit untuk memperluas akses diagnosis dan pengobatan tuberkulosis di Kabupaten Bogor.

“Memperkuat kerjasama dengan fasilitas kesehatan swasta dengan lintas sektor sangat penting untuk menemukan kasus TBC secara dini melalui skrining TBC. Sehingga bisa dilakukan pengobatan agar tidak menularkan kepada masyarakat yang sehat,” jelasnya.

Menurutnya, melalui kegiatan hari ini diharapkan dapat memperkuat kolaborasi juga mengevaluasi sejauh mana program PPM TBC dapat memberikan manfaat perubahan dan perbaikan dalam peningkatan akses layanan di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di wilayah Kabupaten Bogor.

Ditempat yang sama,PJ TBC Klinik Cahaya Kemang, Athiya Fauziah menyatakan, dengan kerjasama yang terbangun antara Klinik Swasta dengan Pemerintah Kabupaten Bogor sangat membantu dalam menemukan kasus tuberkulosis dengan optimal. Tidak hanya membantu tenaga kesehatan dalam mendorong eliminasi TB juga membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan kesehatan tuberkulosis dengan baik.

“Alhamdulillah kita bisa kerjasama dengan Dinkes, jadi pengobatan maupun pemeriksaan itu lebih mudah dicapai oleh masyarakat. Semoga target yang memang sudah ditetapkan oleh Dinkes Kabupaten Bogor bisa tercapai semoga kita bebas dari TBC,” Athiya mengakhiri.

Sumber : Tim Komunikasi Publik/Diskominfo Kabupaten Bogor